Chapter 16

21 2 0
                                    

Berbuat baiklah terlebih dahulu, balasan atas kebaikan mu itu urusan belakang.

.

Alexa mengangguk, ia dan semua menyangkut IAS kini adalah keluarga semenjak namanya tertulis sebagai salah satu orang yang lulus dalam akademi ini.

“Madam ambil alih.” Kata Madam Jodee membuka sesinya.

“Selama empat tahun kalian menjadi tanggung jawab pihak IAS. Ada empat peraturan dasar disini yaitu pertama semua penghuni asrama harus menjaga kebersihan bersama, kedua kalian tidak diperbolehkan merokok didalam asrama karena asapnya tentu akan mengganggu. Ketiga tidak ada yang boleh mengkonsumsi ganja, ketiga laki laki tidak diperbolehkan masuk.” Jelas Madam Jodee.

Madam Jodee mengkode lewat mata pada Madam Elina “Giliran Madam Elina.”

Madam Elina menetes suaranya “Peraturan keempat masih bisa di toleri karena jika ada moment moment tertentu yang mendesak laki laki itu untuk masuk ke asrama tak apa, jika madam Elina ada disana. Jika kalian membutuhkan teman berbicara, membutuhkn sesuatu  atau berbagai sesuatu, kalian bisa memanggil madam tanpa sungkan.” Jelasnya.

“Baiklah sesi ini selesai. Untuk pembagian kamar sudah dibagi, dimana koper atau barang kalian disimpan depan pintu maka itu adalah pintu kamar kalian. Klinik berada di sebelah kanan pintu, depan klinik ialah ruangan Madam Jodee dan Aku Madam Elina, tempat sarapan pagi dan makan malam berada disebelah kiri pintu, jika makan siang disediakan di dalam gedung IAS.”

“Kalian silahkan masuk, Madam sudah tidak sabar ingin memperlihatkan suasana lobby asrama pada kalian.” Ujar Madam Elina antusias.

Mereka lagi lagi tertawa melihat ekspresi madam Elina.
“Ini adalah lobby utama asrama, pembagian kamar tidak melulu sesuai tingkatan kalian. Kamar awal kalian akan tetap hingga kalian lulus. Ada pertanyaan?”

“Itu tentu sangat membosankan.” Tanya Gadis pirang berparas cantik.

Madam Elina menggoyangkan jari telunjuknya kekanan dan kekikir “ah, ah, ah. Kalian tidak akan bosan sebab setiap tahun akan ada service kamar, bagi yang ingin suasana kamar baru hanya tinggal daftar kamarnya yang harus dengan kesepakatan teman satu kamar kalian.”

Alexa menoleh pada anak perempuan bernampilan boyish “Apa kita bisa melihat jadwal dari asrama?”

“Tentu saja. Kalian akan disambut oleh hologram lebar yang dimana hologram tersebut kalian bisa melihat jadwal kalian, caranya hanya memasukkan nama kelian, kelas, dan tanggal yang kalian maksud.”

Alexa mengangkat tangannya “Hanya itu?”

“Tidak sayang, hologram ini memiliki banyak fungsi. Hanya bisa diakses oleh kartu yang akan keluar sendiri dari samping hologram. Kartu itu sebagai identitas kalian, kunci kamar kalian sekaligus barcode disana akan kalian tempelkan disamping pintu kelas sebagai absensi sebelum masuk.” Jawab Madam Jodee sembari menampilkan kartu hitam.

Alexa memperhatikan Madam Jodee “Simbol home merupakan denah asrama yang meliputi bagian bagian apa saja yang ada, simbol wajah seorang gadis merupakan daftar anak anak perempuan yang memiliki kamar disini, simbol wajah sakit merupakan daftar anak yang sedang sakit, simbol buku merupakan jadwal kalian, simbol pencarian berwarna biru merupakan data data umum tentang kalian seperti nama, tanggal lahir, usia, tingkatan, ekstra kulikuler, dan nomor kamar dan lantai kamar kalian. Setelahnya, benda berbentuk box berwarna putih akan mengeluarkan kartu kalian.” Jelas Madam Jodee.

Madam Elina mengambil alih “Ngomong ngomong, kartu itu akan terus di update jika kalian berhasil masuk di kelas selanjutnya dan jika kalian mendapatkan nilai tambahan. Jika kartu rusak silahkan ke service di gedung IAS. Kegiatan hari ini sudah selesai, gadis gadis cantik kalian bisa saling bergantian menulis nama kalian untuk mengetahui kamar hunian. Terima kasih dan selamat beristirahat.”

FraternitasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang