Absrak - NCT, U, DREAM, 127, 18

H-1

Pagi-pagi banget dong, haechan sama winwin ngambil kue di toko kemaren.

Gajadi sama ten karena takut berantem sama haechan.

Didepan toko mbanya masih beres-beres udah di samperin pelanggan.

Kurang ajar.

Kebetulan mereka juga libur tahun baru semua.

"Makasih ya mba"

Abis di ambil kuenya dibawa ke kamar haechan.

Mumpung di lantai 1kan jadi ga repot.

Ga ketauan juga.

Trus pada ngumpul disana.

Di cafe Doyoung

Menghias ceritanya.

Sekalian ngumpulin perlengkapan.

.
.
.
.

"Dek? Ga salah kamu ajak saya jalan jalan ke dufan?"

"Gak kok"

"Kenapa?"

"Rindu istana boneka"

"Ahhh oke oke"

Mereka berdua berbincang di mobil menuju dufan

Masih berharap rencananya berhasil dong, soalnya kun gatau samsek.

Keliatannya.

Gatau kalo asli nya.

.
.
.

Nyampe disana mereka beli tiket. Kirain bakal serame itu di sana. Ternyata lumayan sepi juga ga terlalu padet. Mungkin pada ke puncak?

Tapi gapapa rejeki, jadi mainnya ga terlalu nunggu lama.

"Ka mau naik itu" renjun nunjuk roller coaster kecil.

Kun semyum trus nganggukin aja.

Mereka main banyak permainan sampe bosen trus laper.

Akhirnya nyari tempat makan yang bisa pake vocher trus beli ice cream.

'Seneng banget loh aku renjun kaya gini tiba-tiba'

Batin yang sudah tertebak.

.
.

"Kakak seneng banget jalan jalan sama kamu hari ini.."

Renjun ngangguk.

Sekarang udah lumayan sore.

Semoga mereka udah pada selesai.

.
.
.

Sementara itu.

.
.
.

"TEN ITUNYA MENCONG BEGO!"

"EH MANA!?"

"ASTAGFIRULLAH KESALLLL"

"MAAP"

"KA INI KUENYA MELELEH!"

"MASUKIN KULKAS CHAN!"

"HAH? KAK MANGGIL?"

"KAGA SIALAN!"

Terjadi eumm

Kompor gas yang saling sahut menyahut.