kupikir-pikir tak ada salahnya
mendapatkan seutas senyummu
di kala alternasi wajah praja.
kau ingat aku sempat berkisah
perihal marcapada yang hidup dalam
rahim seseorang nan setia.
mungkin dingin dan sejuk tercipta
dari pemilik rahim yang sedang jatuh
cinta serupa wirangnya asmara kita.
kupikir-pikir tak ada salahnya
dinginnya kota, barangkali nun jauh di sana ada gadis
malu-malu, sedang berupaya menyingkapkan ruang renjana.
KAMU SEDANG MEMBACA
huru-hara: yang tidak ada
PuisiPUISI | ❝ mulut-mulut sibuk menjelma burung ciat-ciut berakhir tarung pojok sini pendapat begini pojok situ pendapat begitu keberadaan hukum diperdebatkan nyerocos saja katanya ada peraturan toh, undang-undang di mana-mana ketika genting, ia...
