Bel istirahat sudah berbunyi sejak tadi. Seungmin akhirnya bisa menolak ajakan Felix yg ingin mengajak dirinya dan juga jisung kekantin.
Walaupun Seungmin lolos, jisung tetap berhasil dibawa oleh Felix menuju kantin.
Disinilah Seungmin sekarang mengeluarkan kotak makan siangnya yg berwarna biru muda keatas meja.
"Selamat makan Kim seungmin"
Baru saja Seungmin ingin menyendokkan sesuap nasi kedalam mulutnya harus gagal karena makanannya sudah masuk kedalam mulut milik si pemuda yg termasuk di dalam 'para pangeran sekolah' Lee Minho.
Seungmin mengedipkan matanya lucu ketika melihat Minho dengan lahap menyantap makanannya.
"Makananmu enak juga, apa aku boleh membelinya?"
Seungmin menaikkan sebelah alisnya lalu ia mendorong kotak bekalnya kearah Minho.
"Untukmu saja"
Seungmin mengambil botol minum yg berwarna senada dengan kotak bekalnya dari dalam tas.
"Tidak kekantin?"
Tanya Minho yg menatapnya dan tidak menyentuh bekal nya sama sekali.
"Aku membawa bekal jadi aku tidak kekantin."
"Ayo kekantin"
"Aku kan su-"
"Tapi makanan mu aku ambil."
Seungmin menghela nafasnya berat.
"Aku tidak suka tempat ramai. Aku memberikan bekalku dengan cuma-cuma dan tidak meminta ganti rugi. Jadi kamu bisa membawanya kekantin tapi tolong kembalikan kotak nya padaku"
Minho langsung membawa kotak makan siang Seungmin begitu saja tanpa mengucapkan terimakasih sedikitpun.
"Huh jadi aku harus makan apa Siang ini? Sepertinya menu makan siang kita hari ini air putih"
Seungmin menjatuhkan kepalanya diatas meja memandangi sosok hyunjin yg sedang bermain basket dilapangan dengan keringat yg membanjiri wajahnya dan juga sorakan semua murid yg ada dipinggir lapangan.
Senyuman terkembang di wajah Seungmin. Memang benar hyunjin pantas disebut pangeran sekolah.
Brak
Seungmin langsung mengangkat kepalanya. Ia lihat Minho baru saja keluar dari dalam kelas. Ia melihat keatas meja ada kotak makan siangnya yg sudah habis. Tidak lupa dengan sekotak makan siang yg Seungmin yakini Minho beli di kantin sekolah dan susu strawberry diatasnya dengan sebuah note kecil tertempel disana.
Besok aku akan mengambil bekal makan siangmu lagi.
Tertanda,
Lee MinhoSeungmin tersenyum dengan mata yg berbinar membuatnya terlihat seperti anak anjing yg lucu.
"Masakkan tidak enak buatan ku bisa ditukar dengan makanan mahal."
Seungmin langsung membuka kotaknya lalu memasukkan sesendok kedalam mulutnya.
"Enak sekali. Padahal kan aku tidak minta ganti rugi"
Pintu kelas kembali terbuka. Kini yg membuka pintu bukan Minho tapi orang yg seungmin lihat dilapangan basket tadi. Hwang Hyunjin, masuk ke dalam kelas sendirian membawa bekal makan siangnya lalu duduk diatas meja tempat ia dan Minho duduk.
Seungmin menghabiskan makanannya dengan cepat. Sebenarnya ia tidak ingin didalam satu ruangan bersama hyunjin. Bukan karena dia menyukai hyunjin hanya saja ia tidak ingin berurusan dengan banyak orang.
![](https://img.wattpad.com/cover/207583165-288-k267032.jpg)