Blooming Days

uncontrol

I'm out of control.
Sorry

-Jungkook

Cup

Senyap dan hening. Kedua pasang mata itu bertemu setelah Jungkook yang mengecup pipi kanan Jihyo sekilas. Apa-apaan ini?! Mereka tak ada status!.

Dan detik ke tiga. Keduanya berteriak bersamaan.

AAAAARGH!!

Jungkook langsung mengacak rambutnya frustasi. Sementara Jihyo sudah keringat dingin. Jihyo berlari menjauh keluar dari kamarnya. Jungkook masih terdiam tak percaya dengan yang ia lakukan barusan.

"Astaga kok bisa sih! Kok bisa gue hilang kontrol?! Atas dasar apa gue nyium dia??!"

"Arghhh fool you!! What are you doing huh?!"

Jungkook memaki dirinya sendiri. Jungkook menarik nafasnya perlahan. Memejamkan matanya beberapa saat. Entah kenapa Jihyo terasa semakin dekat dengan hidupnya,pesonanya yang membuat Jungkook hilang kendali.

"What the f*ck !. My first kiss are going like that!"

"Sekarang entah apa yang bakal lo pikirkan tentang gue".

"Muka gue mau ditaruh dimana kalo ketemu lo besok,?!,"

***

Jihyo masih membuka jendela kamar. Menghirup oksigen sebanyak-banyaknya. Pipinya yang memerah ini baru saja tersentuh oleh bibir kenyal Jungkook yang bahkan tak pernah ia bayangkan sama sekali. Jujur,she is  really shocked !

"What happen with him?!"

"Mentang-mentang gue dikamarnya,dan gue numpang. Apa iya gue terlihat serendah itu buat lo?"

"Ciuman pertama?. Oke gue ikhlas. Karena lo cinta pertama gue".

"Kok gue gak nampar?! Bego banget lo Jihyo!!"

"Gue gak tau mau seneng apa sedih.
Menurut kalian(readers) gimana?"

"Apa iya Jungkook cowok mesum?!"

.****
Kini Jihyo dan Jungkook berada di meja makan untuk sarapan. Mata keduanya terlihat berkantung. Sudah jelas keduanya tak bisa tidur kan?

"Jihyo dimakan dong rotinya. Tante udah siapin.

"Kamu juga Kook. Jihyo di tawarin dong selainya!"

Mama Jungkook menatap keduanya curiga. Interaksi yang canggung sekali!

"Makasih". Jawab Jihyo ketus saat Jungkook mengolesi roti milik Jihyo.

Tatapan keduanya sesekali bertemu. Dan dengan cepat mereka menjauhkannya kembali.

"Jihyo kamu bareng Jungkook aja ya. Kan kalian satu sekolah. Masa berangkatnya misah-misah. Kook,pake mobil papa gih. Papa katanya lagi pengin pake motor".

"Iya ma". Jihyo langsung menatap Jungkook yang mengiyakan saja.

Jungkook sudah siap dan tengah menunggu di mobil. Sementara Jihyo tak ingin naik. Tapi tak enak menolak perintah. Masih untung keluarga ini mau menerimanya dengan sangat baik. Baik? Tapi Jungkook?