goods note | keum donghyun [✔]

3

❝I am slowly being attracted
Obsessed in the sea that is you.❞

gema baru aja sampai di sekolah. sekolah masih belum ramai, tapi ada juga sih yang udah berangkat, tapi parkiran masih lengang. ngerti nggak.

enaknya tuh bebas mau parkir dimana aja. susahnya, pas pulang nanti dia harus nunggu motor yang lain keluar dulu. karena berangkat pagi sama dengan pulang telat di sini.

"ma."

gema menoleh, menatap sore yang mencabut kunci motornya lalu menatap gema.

"echa nggak berangkat bareng lo?" tanya sore.

gema mengernyit, "nggak tuh. emang gue ojeknya?"

"lah, katanya tadi..." sore diam sebentar lantas menghela napas dan pergi begitu saja.

sore tuh ya, nggak pake mukadimah dan penutup. suka banget to the point.

"dih apaan sih." gema menatap aneh punggung sore yang berjalan begitu saja menuju lobby sekolah, lantas pikirannya tiba-tiba melayang ke tetangganya. si echa.

gema menggeleng kecil, berusaha bodo amat dengan masalah percintaan sahabatnya itu dan akhirnya jalan juga ke kelas.

sampai di kelas, seperti biasa gema langsung duduk di bangkunya yang sebelahan sama jendela kelas. jendela itu menghubungkan kelas dengan lapangan out door belakang sekolah yang biasa dipakai buat olahraga.

selain bisa ngadem, kalau tidur juga nggak keliatan. makanya gema bersyukur dapat bangku di sini karena bangkunya di belakang pojok. terimakasih untuk pak sungjin yang mengacak tempat duduk sedemikian rupa.

lamunan gema buyar saat tiba-tiba saja sebotol good mood blackcurrant itu mendarat di mejanya. gema mendongak, menatap echa yang sekarang juga menatapnya dengan pandangan tak terbaca.

"titipan dari kelas sebelah." kata echa, padahal baru aja gema mau nanya.

"cha." panggil gema, membuat echa yang mau pergi pun nggak jadi.

"apa?"

"lo tau kan?"

echa memainkan bibirnya bingung, diam sebentar lalu menjawab, "enggak. suer. nggak boong."  jawabnya lengkap dengan mengacungkan dua jarinya.

"tapi—"

echa berdecak, "terima aja sih, ma. dia nggak aneh-aneh kok. itu minuman nggak diracun juga." echa merapikan poninya lalu tersenyum singkat dan melangkah pergi dari hadapan gema.

"heh cha!" panggil gema lagi.

echa berhenti jalan, menghela napas lalu berbalik dan menatap gema sebel, "apa lagi?!"

"urusin si sore. jangan sampe dia ngambeknya ke gue." ucap gema sambil nyindir dikit.

echa melotot dong, gimana bisa gema tahu kalau dia sama sore lagi nggak akur?

karena sebel, echa langsung pergi keluar kelas gitu aja tanpa pamit. gema ketawa puas.

lagian ribet banget nih pasangan satu. echa dan sore adalah hasil percomblangan gema yang sukses besar. dari awal pendekatan sampai jadian yang campur tangan juga gema. kalau ribut begini yang susah juga gema. heran, yang pacaran siapa yang ribet siapa.

gema menghela napas, mengambil good mood itu dan membaca sesuatu yang tertempel di salah satu sisinya.

tanpa sadar, senyum tipisnya terbit.

❝ kayaknya gue salah meng-andai-kan lo sebagai pelangi. karena pelangi indahnya cuma sesaat, sedangkan lo, gue rasa... selalu indah [aww mlu bngett] >.<

"apaan sih anjir cringe banget ege."

iya ma, gue tau lo bakal bilang gitu :")

hehe, have a nice day, ya ^^

—d ❞

a/n :
gema di sini b aja santuy kalem tapi gak bisa ya gue gak inget kelakuan dia di best mistake 2 kayak gimana!!! 😭😭😭😭