9

136 3 0
                                    

**Kelas Sella**

Sella dan Vito duduk di bangkunya menunggu guru yang akan mengajar dikelasnya.

"Vito." Panggil Sella.

"Yes?" Jawab Vito.

"Thanks ya buat semalem ya." Ucap Sella.

"Bilang makasih mulu, iya sama-sama." Jawab Vito dengan senyuman.

"Eh, kalian berdua pacaran?" Tanya Manda yang duduk di bangkunya yang berada didepan Sella dan Vito.

"Eh nggalah, dia sahabat gue ya ga to." Ucap Sella yang mengacak-acak rambut vito.

"Eh, iya." Jawab Vito dengan sedikit hati yang tidak terima.

"Sahabat?" Batin Vito.

"Selamat pagi anak-anak." Ucap guru yang masuk kelas.

KBM pun segera berlangsung.

**
Bel istirahat pun berbunyi.

"Vit, mau ke kantin?" Tanya Sella.

"Iya, lu mau?" Tanya Vito kembali.

Sella hanya menggelengkan kepala.

Ekhmm..

Vito dan Sella pun menengok ke arah sumber suara.

"Sel." Panggil Rangga yang datang ke kelas Sella.

"Boleh ngomong berdua ga sebentar aja." Pinta Rangga.

"Vit, boleh..." Ucap Sella.

"Ga, lu mau ngapain kesini? Setelah lu ngelakuin yang ga pantes buat lu lakuin ke Sella." Ucap Vito dengan nada marah.

"Vit, udah vit keluar dulu ya." Ucap Sella yang memegang lengannya.

Dikelas Sella hanya ada mereka bertiga.

"Kalo ada apa-apa Sella bilang ke Vito." Ucap Sella.

Vito pun keluar dari kelas dan menunggunya di balkon depan kelas.

"Ngapain ka?" Tanya Sella.

"Maafin perbuatan aku yang kemaren ya, aku bener-bener ga bermaksud buat bentak kamu disekolahan kaya gitu, walaupun ga banyak orang yang liat." Ucap Rangga.

"Udah lupain aja, semuanya termasuk hubungan." Jawab Sella.

"Ko gitu?" Tanya Rangga.

"Sella gabisa balik sama Kaka, tapi dengan itu Kaka masih bisa jadi temen kaya sama yang lain." Ucap Sella.

"Minta maaf sama ka Randy juga ya ka, dia ga salah apa-apa emang Sella yang minta ketemu sama dia." Ucap Sella.

"Sella keluar dulu ka." Pinta Sella.

**

"Udah?" Tanya Vito.

Sella hanya menganggukkan kepala.
Vito pun menggandeng Sella untuk pergi meninggalkan kelas.

Dan Sella sesekali melihat kearah kelasnya.

**Kelas Rangga**

"Gua udah nepatin apa yang lo minta." Ucap Rangga.

"Siap, jangan gitu lagi bro." Ucap Randy yang meninggalkan Martin dan Rangga serta menepuk pundak Rangga.

Cinta Segitiga 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang