Aku tak ingin ada yang terluka
karenaku
Jangan kasihani aku!
Aku tak semenyedihkan itu.🐾🐾🐾
"kalo gitu napa lo jauhin gw Rel? " tanya Dirga.
"ok kalo gitu lo mau ngomong apaan ama gw? " tanya Aurel.
"ikut gw! " seru Dirga sambil menarik pergelangan tangan Aurel.
🐾🐾🐾
Dirga membawa Aurel ke rooftop sekolah. Aurel tidak mau berlama lama lagi, bahkan mencari bangku pun Aurel tidak mau.
"yaudah lo pengen ngomong apaan? " tanya Aurel tanpa basa basi.
"lo udah berubah ya Rel" ucap Dirga tidak menjawab pertanyaan Aurel.
"gw bukan Aurel yang dulu lagi" ucap Aurel dingin sambil menahan air matanya.
"gimana kesehatan lo Rel? Gw perhatiin lo sering pingsan belakangan ini" tanya Dirga.
"gw gak papa" jawab Aurel seadanya.
"Rel? " tanya Dirga.
"hmm" jawab Aurel.
"gw tau lo udah gak mau lagi sahabatan ama gw" ucap Dirga dan Aurel hanya diam.
"sehari aja Rel" ucap Dirga lagi.
"apaan? " tanya Aurel bingung.
"gw pengen sehari aja kita sama sama kayak dulu, kita bareng lagi" jawab Dirga membuat Aurel diam seribu bahasa.
"gw mohon ama lo Rel, habis itu gw gak bakal gangguin lo lagi, gw janji" ucap Dirga, Aurel langsung menjatuhkan air matanya.
"sehari aja ya Dir?" tanya Aurel memastikan.
"iya Rel" jawab Dirga.
"ok" ucap Aurel.
"hari ini aja, kita bolos bareng" ucap Dirga.
"ok" ucap Aurel.
🐾🐾🐾
Dirga mengajak Aurel pergi ke mall. Ia bingung mau mengajak Aurel kemana.
"kita mau ngapain? " tanya Aurel bingung tak tau ingin melakukan apa.
"kita nonton aja yuk" ajak Dirga.
"kita makan dulu ya, gw takut maag gw kambuh lagi" ucap Aurel.
"ok, ayo kita cari tempat makan!" ajak Dirga.
🐾🐾🐾
Pada saat sedang berjalan mecari restaurant yang berada di mall. Dirga pamit ingin pergi ke toilet sebentar. Aurel menunggunya di luar toilet,tiba tiba ada cowok yang ingin mengganggu Aurel.
"hay" sapa cowok tak dikenal itu dengan tatapan yang tidak bisa diartikan. Aurel tidak memedulikannya.
"duh sombong amat sih, boleh kenalan gak? " tanya cowok itu lagi namun kini sambil memegang lengan Aurel.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA PERTAMA [END]
RomantiekCINTA PERTAMA Semua berawal dari rasa aneh. Rasa yang sebelumnya belum pernah seorang Aurelia Putri rasakan. Rasa yang membuat Aurel harus bisa bertahan dalam keterpurukan. Sementara Dirga Rajendra,seorang pria yang harus menghadapi kebimbangan, te...