Happy Reading 🤗😇
#Part8
Hari ini, aku terbangun cukup siang mungkin dikarekan selama semalaman aku menghabiskan waktu untuk menangis. Cukup lama aku memandang pemandangan diluar melalui jendala kamar namun, ada sesuatu yang memangguku sejak bangun tidur tadi, ya aku terganggu dengan suara perutku yang mungkin sedang mendemo karna belum mendapat asupan makanan dari tadi malam, kulangkah kan kakiku menuju dapur namun setelah sampai kulihat tak ada sama sekali bahan makanan yang dapat ku masak.
"Yah bagaimana ini? tak ada lagi bahan makanan yang bisa dimasak" ucarku sambil menggerutu kesal.
Yunha lalu berinisiatif untuk pergi ke minimarket didekat rumahnya yang mungkin hanya berjarak beberapa meter.
"Hmm baiklah lebih baik aku pergi ke minimarket sekarang atau aku tak kan mampu berjalan lagi karna terlalu lemas"
dilangkah kan nya kakinya menuju pintu utama sekaligus ruang tamu sudah didapatinya taehyung disana, dengan secangkir teh panas yang setia menemaninya. Yunha lalu melangkahkan kakinya cepat menuju pintu tampa menoleh atau pun menyapa suaminya namun saat hendak memegang ganggang pintu geraknya terhenti saat suara itu menyebut namanya.
"Hei Han yunha mau kemana?" tanya taehyung dingin.
"Aku? Hanya ingin ke minimarket didekat sini" jawabnya pelan dengan posisi tangan yang masih memegang ganggang pintu.
"Baiklah, tapi jangan coba-coba kabur dariku kalau kau melakukanya akan ada hal besar yang terjadi. Mengerti kan?"
"Ya" jawab yunha singkat sambil menelan ludahnya kasar.
"Pergilah dan jangan terlalu lama"
Yunha lalu hanya mengangguk pelan kemudian menarik ganggang pintu cepat.
"Astaga pria gila itu hampir saja membuatku berhenti bernapas" gumam yunha yang sudah berada diluar rumah.
"Kurasa aku harus mengikutinya, bisa saja di kabur kan" ucap taehyung didalam rumah setelah meminum teh panas miliknya kemudian berjalan keluar.
"Dasar bodoh kau yunha, kenapa kau bisa menikah dengan pria gila itu" umpat yunha sepanjang jalan sambil sesekali memukul kepalanya pelan.
Disisi lain taehyung yang berjalan tak terlalu jauh dari yunha dapat melihat apa yang sedang dilakukan gadis itu.
"Kenapa gadis itu memukul kepalanya?" tanya taehyung bingung.
"Aaaaaaa" teriak yunha.
"Apa lagi sekarang?" tanya taehyung yang masih saja memperhatikan yunha.
"apa ini? Serangga? Menjijikkan" ucar yunha sambil mengusir serangga yang menempel di bajunya.
Taehyung cukup bisa mendengarnya karna yunha cukup keras mengatakanya, kali ini taehyung tertawa keras karena melihat tingkah gadis itu.
"Lucu sekali dia, apa dia takut serangga?" tanya taehyung sambil memegang perutnya yang sakit karna terlalu kuat tertawa.
"Dasar serangga gila, kau sama saja dengan pria itu mengganggu!"
Taehyung yang mendengar ucapan yunha kembali ke ekpresinya semulanya yang datar.
"Dia bilang aku menggangu, awas saja kau Han yunha akan kukerjai kau dirumah" tutur taehyung sambil mengeluarkan smirk khas di bibirnya.
Akhirnya setelah beberapa menit berjalan yunha dan taehyung sampai diminimarket tapi hanya yunha yang masuk kedalam sedangkan taehyung hanya memperhatikan gerak gerik yunha dari luar.
KAMU SEDANG MEMBACA
KTH PSIKOPAT// KIM TAEHYUNG
Action"mengapa ini bisa berada di sana?" "sebaik nya kau tidur di ruang tamu saja. hari ini aku sangat kelelahan, jadi mungkin tidurku akan sedikit lasak. aku takut kau tidak bisa tidur nyenyak malam ini" "kau Psikopat gila taehyung"