tiga belas

4.2K 101 0
                                    

"Ardi mana?"ujar farel sengit saat mendengar bella pergi bersama lelaki lain.

"Anak XI IPS 3"ujar liana lagi.

"Dia pergi kemana?"tanya farel kembali meminta penjelasan yang benarbenar jelas.

"Kurang tau, tadi sih keluar kantin"ujar liana.

"Bangsat"maki farel kesal. Lalu pergi meninggalkan kantin dengan sorot mata tajamnya.

____________________________________

Setelah berkeliling sekolah mencari bella. akhirnya farel melihat bella sedang duduk berdua ditaman belakang dengan seorang lelaki yang ia yakini bernama ardi.

"Bel, dari tadi aku cariin ternyata kamu disini"ujar farel setelah sampai dihadapan bella yang sedang berbicara dengan ardi.

"Eh, maaf ya rel gk ijin dulu sama kamu, ini ardi temen lama aku"ujar bella lalu beranjak dari duduknya mensejajarkan tubuhnya dengan farel.

"Temu kangen ceritanya?"ujar farel seraya menatap ardi sinis.

"Gk gitu. Kita cuman ngobrol biasa gk lebih kok"ujar bella menjelaskan takut farel salah paham.

"Yaudah lanjut aja ngobrolnya. Aku pergi dulu"ujar farel lalu pergi meninggalkan bella.

"Di gw ngejar farel dulu ya. Kalo ngamuk bahaya"ujar bella sebelum mendapat jawaban dari ardi bella bergegas pergi menyusul farel.

"Rel dengerin aku dulu napa"ujar bella saat ia telah sampai dirooftop sekolah tempat farel berada.

"Ardi cuman temen aku sumpah"ujar bella mulai menjelaskan. Karena selama 4 bulan berpacaran dengan farel bella mengetahui satu fakta tentang farel bahwa farel kalau marah bisa merusak apapun yang ada didekatnya.

"Ya terus aku peduli gitu?"tanya farel sinis.

"Ya makanya kamu jangan marah dong"ujar bella seraya duduk di sofa yang tersedia di rooftop yang disediakan khusus untuk geng farel.

"Aku gk suka aja kamu deket deket cowo lain selain aku sama temen temen terdekat kamu"ujar farel mengeluarkan unek uneknya.

"Iya iya janji gk akan deket deket cowo yang belum kamu kenal"ujar bella.

"Janji"ujar farel sambil mengacungkan jari kelingkingnya.

"Iya janji"ujar bella lalu menautkan jari kelingkingnya pada jari kelingking farel. Lalu farel memeluk bella.

"Jangan deket deket cowo lain"ujar farel sambil mengecup puncak kepala bella berkalikali.

                         *****

Selepas pulang sekolah Seperti biasa farel menghantarkan bella pulang terlebih dahulu.

"Kamu mau mampir dulu gk?"tanya bella sebelum keluar dari mobil farel.

"Enggak deh, aku mau langsung pulang aja"jawab farel sambil mengelus puncak kepala bella.

"Owh yaudah hati hati dijalan. Kalau udah sampai jangan lupa kabarin aku."

"Iya"setelah itu bella turun dari mobil farel dan farel pun pergi meninggalkan rumah bella.

      Sesampainya dirumah farel langsung melemparkan yas kesembarang arah, dirinya benar benar cape. Pulang sekolah pun jarang disambut oleh orangtuanya tak seperti saat ia mampir kerumah bella pasti disambut dengan baik oleh orangtuanya.

Tak ingin memikirkan tentang orangtuanya farel memilih untuk membersihkan badannya yang lengket.

Setelah selesai mandi dan berpakaian farel memilih turun kebawah untuk makan karena cacing cacing diperut nya telah didemo minta diisi.

I LOVE YOU MY POSSESSIVE BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang