Budayakan Vote sebelum membaca,satu vote kalian itu berharga banget buat author 😙
Happy Reading ♥️
_________________________________________Syilla sedang mengisi waktu luang di hari sabtunya untuk membeli beberapa keperluan di JIA Mart.
Tangannya menyusuri rak satu persatu,mencari barang barang yang ia perlukan.
Setelah semua beres, ia pergi ke rak makanan untuk membeli beberapa camilan.
Bibirnya tersenyum ketika matanya melihat Lotte milkis peach di etalase pendingin di depannya.
Susu soda rasa peach favorit Taehyun.
Tanpa pikir panjang, syilla langsung mengambilnya. Sudah lama dirinya tidak minum softdrink favorit mereka bersama sama.
"Hyun,yang tegas dong! Jangan egois begini. It's definitely not u!"
Senyuman syilla memudar ketika ia mendengar suara Chaeryong,yang ia yakini pasti sedang bersama Taehyun.
"Aku cuma bingung Chae,Harus mulai dari mana"
Benar saja, dari balik rak di belakang nya juga terdengar suara Taehyun. Untungnya rak makanan itu cukup tinggi, sehingga mereka tidak dapat melihat satu sama lain.
'memulai apa?' batin syilla.
"Ya tapi jangan gini terus hyun,
u hurting her even more!""-kalau kau masih tidak yakin dengan perasaan mu,lebih baik hentikan ini." Tegas Chaeryong.
Syilla mengernyitkan alisnya. Mencoba membuang semua pikiran buruk yang mulai memenuhi benaknya.
Tapi hatinya berkata lain. Syilla merasa ada sesuatu yang salah.
Tidak tahan dengan semua perasaan yang meluap di dadanya itu, syilla memilih mengambil keranjang belanjanya dan berputar ke tempat Taehyun berada.
"Eh,-kalian ada disini juga?" Sapa syilla pura pura tidak tahu.
Chaeryong dan Taehyun menoleh, keduanya nampak terkejut.
"Kenapa,kok kaget?" Syilla terkekeh pelan.
Chaeryong balas tersenyum kikuk, sedangkan taehyun mundur selangkah, menjauhkan dirinya dari chaeryong.
"Chae,udah selesai kan? Duluan ya. Laporan dana nya biar aku sendiri aja yang kerjain." Ujar Taehyun kemudian berjalan ke arah syilla.
"Sedang belanja apa? Perlu bantuan?" Taehyun tersenyum pada syilla.
Senyum manis. Manis sekali.
Harusnya hatinya senang mendapat senyum manis itu.
Tapi kini senyum itu malah terasa menyakitkan bagi syilla.
"Eumm...cuma beberapa keperluan biasa, sama camilan." Syilla balas tersenyum.
"Sudah selesai? Sini aku bawain." Taehyun tersenyum lagi dan mengambil keranjang belanja dari tangan syilla.
"E-eh,..nggak udah nggak papa hyun......" Syilla terkejut
Tapi Taehyun sudah lebih dulu berjalan ke arah kasir,dan membayarnya.
Syilla buru buru mengejar Taehyun,
"Eh, Hyun...kok dibayarin?!" Pekik syilla.
"Kenapa memangnya? Tidak boleh?"
"Aduh..bukan tidak boleh, tapi kan itu banyak sekali,berapa habisnya,ini aku gan--"
"Tidak usah."
KAMU SEDANG MEMBACA
Tomorrow || Kang Taehyun ✓
Teen Fiction"Apa arti esok bagimu??" . . . . . jika esok artinya aku harus melepas mu,maka lebih baik aku tidak terbangun. _____________________________________________________ "APA?!?SEKAMAR?!?" Taehyun dan syilla kompak berteriak mendengar pernyataan Sunbae...