Sesampainya dirumah,Dewi mengantar Naila masuk ke kamar untuk beristirahat.
Dewi:"Raka tunggu disini sebentar ya,"
Raka:"iya tante."Dewi mengantar Naila hingga masuk kekamarnya.
Ia menyelimuti tubuh Naila.Dewi:"Kamu gak boleh capek-capek, sekarang istirahat ya."(membenarkan selimut)
Naila menyadari bahwa raut wajah Dewi terlihat menyembunyikan sesuatu.
Naila:"Buk...emangnya Naila sakit apa,kasih tau aja biar Naila tau."
Dewi:"Kamu cuma nggak boleh kecapekan."
(Berusaha terlihat biasa saja)
Naila:"Beneran?"
Dewi:"iyaaa.Sekarang istirahat ya"Sebelum keluar kamar,ia memastikan bahwa Naila benar-benar tidur.
Lalu Dewi menemui Raka yang sedang duduk diteras rumah.Dewi datang dengan air mata yang sudah membasahi pipinya.
Raka:"Tante kenapa?"(panik)
Dewi terduduk lemas.
Dewi:"Tante baru tau ternyata selama 3 tahun terakhir ini Naila sakit (.......)"
Raka diam tidak percaya.Baru seminggu ia bertemu dengan sepupunya,kini malah ia mendapat kabar yang begitu buruk.
Keenan:"Apa tan?"
Suara Keenan mengagetkan keduanya.
Raka:"(memasang wajah emosi) Ngapain kesini (tangannya mengepal)
Keenan:"Aku cuma mau mastiin keadaab Naila"Raka mendekat kearah Keenan dan mencengkeram kerah bajunya.
Dewi:"Raka,jangan.Dia juga teman baik Naila?"
Raka:"Apa?Teman baik?Tante gak salah ngomong?Keenan dan teman-temannya tiap hari bully Naila."Dewi kaget dan menatap Keenan tidak percaya.
Keenan:"Ka...dengerin penjelasan mu dulu."
Bruggg.....
Satu pukulan mendarat dipipi Keenan yang membuatnya jatuh tersungkur.
Raka:"Gak ada yang perlu dijelasin.Kalian seneng kan tau Naila sakit dan hanya punya sedikit waktu buat ngelanjutin hidup?"
Naila:"Jadi maksudnya,umur Naila gak lama lagi?"
Tiba-tiba Naila sudah berdiri didepan pintu dan mendengar pembicaraan mereka.
Naila jatuh terduduk dan kedua kakinya terasa sangat lemas.
Ia menangis tersedu-sedu kemudian Dewi segera memeluk untuk menenangkan Naila.Raka dan Keenan diam.
Keenan:"Ka,aku memang satu genk sama Andre.Tapi aku gak pernah sekalipun nyakitin Naila"
Raka:"Dasar pendusta!!!(akan memukul Keenan)"Naila:"Jangan Kak,Keenan benar,dia yang paling baik sama Naila sebelum kakak dateng."
Raka hanya diam menatap Naila yang tangisannya semakin menjadi.
Naila:"Buk....maafin Naila,Naila banyak ngerepotin ibuk,sekarang malah Nai sakit kayak gini."
Dewi:"Kamu nggak boleh ngomong gitu.Nai pasti sembuh"Naila menangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Regret (HISTORIA)
Random"Kita tidak pernah tau seberapa berat beban yang orang lain tanggung. Jika tidak bisa mengerti setidaknya jangan pernah menambah beban dalam hidupnya 🌸" ~herichapurnama Cast Utama: -Rizqi Annisa as Naila -Bagus Wandiro as Keenan -Fahrinalendra Alfa...