Hari demi hari, minggu demi minggu, bulan demi bulan berlalu. Hingga usia pernikahanku sudah berjalan 6 bulan.
Seperti biasa setiap pagi gilang berangkat ke kantor dan aku berangkat ke sekolah. Dan sebentar lagi ujian semester akan dilaksanakan sehingga aku makin sibuk untuk itu. Gilang juga makin sibuk dengan pekerjaannya.
Saat ini aku sedang sibuk dengan buku buku di hadapanku. Aku sibuk belajar karna mulai besok aku akan menghadapi ujian semester. "Duuhh..kenapa sih soal yang ini muter muter banget, kan pusing gue" gerutuku sambil memutar mutar pulpen di jariku. "Kenapa sayang?" tanya gilang yang tiba tiba muncul di samping ku.
"Kamu bisa bantuin aku gak? Soal yang ini gimana sih? Muter muter banget soalnya" kata ku sambil memperlihatkan soal yang ku maksud pada gilang.
"Ooh yang ini... Jadi tuh kamu harus nentuin f(x) nya dulu dan bla...bla...bla..." gilang menjelaskannya padaku secara detail. "Ngerti gak?" tanya gilang. "Iya ngerti" kataku lalu mengerjakan soal tersebut.
Pagi 06:30 di sekolah
Aku sampai di sekolah sangat pagi karena hari ini hari senin. Tadi aku hanya diantar pak satyo karena aku buru buru sedangkan gilang belum selesai mandi. Aku berjalan melewati koridor menuju kelasku. Kelas masih sepi, cuma ada 3 orang murid di dalam. Syifa,laila dan adit belum dateng. Aku duduk di bangku ku lalu mengeluarkan buku ku dan memilih untuk belajar sebelum upacara di mulai.
"Pagi ra" sapa adit lalu duduk di samping ku. "Hai pagi" jawabku sambil tersenyum lalu melanjutkan belajar. "Serius banget lo belajarnya" kata adit. "Ssttt... Gue lagi fokus jangan ganggu" kataku lalu kembali fokus dengan buku pelajaran ku.
Setelah upacara
"Baiklah anak anak ini adalah hari pertama ujian semester ganjil di kelas XII, jadi saya harap kalian mengerjakan soal dengan hati hati dan Jawaban yang tepat" kata bu anis.
"Iya bu" jawab murid murid serentak.
Bu anis membagikan lebar soal pada kami. Lalu kami mengerjakan soal soal tersebut. Hari ini ada 3 mata pelajaran untuk ujian semester dan alhamdulillah semuanya bisa ku jawab dengan baik karena aku sudah belajar dengan sungguh sungguh mulai dari beberapa hari yang lalu.Pulang sekolah.
"Gue duluan yah ra" kata syifa.
"Gue juga ra" kata laila.
"Eh iya, tiati" kataku melambaikan tangan pada mereka.Ting ting
My husband💕
Sayang maaf yah hari ini aku gak bisa jemput kamu, tapi aku udah minta tolong pak satyo buat jemput kamu kok.maaf banget.
Iya gapapa kok sayang
Kamu jangan lupa makan siang
Yah sayang, kalo pulang larut malem
Kabarin aku biar yah
Love you😘Iyaa sayang
Love you too😘Setelah membalas pesan dari gilang aku pun menuju ke parkiran dan menunggu pak satyo.
"Eh ra, lo nunggu siapa?" tanya Adit. "Eh ini gue nunggu pak satyo supir gue, lama banget perasaan" kataku melirik jam tanganku.
"Yaudah bareng gue aja gimana?" tawar adit. "Eh gak usah, gue nungguin pak satyo aja" kataku
"Coba telfon dulu" kata adit. "Oh iya yah, bentar" kataku lalu mengambil ponsel ku dan menelfon pak satyo.Halo pak?
Bapak dimana?
Hah? Mogok? Lama gak pak?
KAMU SEDANG MEMBACA
NARA'S LOVE [END]
Teen Fiction[BAHASA KURANG BAKU, MASIH DALAM PROSES REVISI, 17+ TAMAT] Saat ini Jarak dan waktu menjadi penghalang untuk kita Tapi itu tak akan membuatku mundur Aku akan tetap disini menunggumu Setelah kita kembali bersama Tanpa terhalang jarak dan waktu Aku...