Mimpi

324 28 0
                                    

12072019

•••

Felix berjalan turun dari bis yang ditumpanginya.
Dan melihat jam di tangannya sebentar.

Jam 06.55

Artinya jika dalam 5 menit Felix tidak sampai di
sekolah, dia dalam masalah besar.

Hari pertama sekolah masa iya harus telat? Gimana kata orang tua?

Sesampainya di depan sekolah barunya, ternyata
benar, dia sudah telat selama 8 menit.

Padahal sudah dengan kekuatan penuh Felix berlari menuju sekolahnya

'Sia-sia aku lari. Yah mending tadi jalan aja. Toh,
sama-sama telat juga. Huh, gimana nih?' - Felix dalam hati

Tiba-tiba dari kejauhan Felix melihat seseorang yang kemungkinan adalah OSIS. Siapa juga yang dibolehin berkeliaran di luar jam sekolah selain OSIS?

Yang ada juga gaboleh masuk sekolah.

Sosok itu berjalan dengan pelan sambil melihat
sekitar dan menjaga di luar gerbang jika ada murid baru yang terlambat.

Sekarang sedang diadakan MOS di dalam sekolah
baru Felix. Dan Felix terlambat. Bagus sekali.

Felix belum juga pergi dari tempatnya mengamati
sosok' yang Felix lihat tadi.

Bagaimana ya? Felix terpesona akan ketampanan
'sosok' itu, mungkin?

'Wah, dia ganteng banget. Siapa sih? Tatapan tajamnya itu, otot yang terlapis seragam, rambut hitam. Aku juga ingin memilikinya'

Tanpa sadar Felix mengagumi 'sosok' tersebut.
Dengan cepat Felix mengembalikan kesadarannya.

'Apasih? Mikirin gimana ini cara masuknya dulu
ngapa. Ngaku aja kali ya? Iya aja deh. Dari pada
nganggur disini'

Perlahan Felix berjalan menunduk ke arah sekolah
barunya. Tiba-tiba ada yang berteriak padanya dari depan.

"Hei, kamu. Cepat kemari!"

Felix cepat-cepat mendongak penasaran siapa yang memanggilnya.

Dan benar tebakannya. Itu adalah 'sosok' yang
dikagumi oleh Felix.

Felix agak berlari kecil menghampiri 'sosok'
tersebut.

"I-i-iya, k-kak?", jawab Felix dengan gugup.

"Udah jam berapa ini? Kenapa kamu baru sampai di sekolah?"

'Ngeri banget nih orang. Nyesel udah kagum sama
dia. Cih, galak gini ternyata'

"Maaf, kak. Tadi aku udah lari dari bis, tapi gerbang udah ditutup. Jadi-"

"Jadi kamu bakal dapet hukuman. Dan hukumannya adalah.."

'Sosok' itu menghentikan perkataannya setelah
memotong Felix yang sedang menjelaskan apa alasan dia telat.

Felix antusias dengan apa kelanjutan dari perkataan 'sosok' tersebut.

'Please lah, jangan main hukum-hukuman, dong.
Masa kesan pertama masuk sekolah di hari pertama udah gini :(' batin Felix

Melihat Felix sangat antusias dengan kelanjutan
kalimatnya, 'sosok' tersebut melanjutkan kalimatnya dengan santai.

Tanpa Status • [ChangLix]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang