Mistakes

152 14 0
                                    

07102019

•••

"Bagus deh, jangan tarik ucapan lo tadi", seperti biasa dengan nada dingin.

"I-iya, kak Changbin"

Kemudian Changbin menyentuh pucuk kepala Felix pelan dan sangat cepat.

Mungkin tidak sampai satu detik karena terlalu cepat.

Mendapat reaksi seperti itu oleh Changbin, Felix langsung mengangkat kepalanya untuk bertatapan dengan Changbin.

Tentu saja dengan bibir bawah sedikit maju dan mata yang terlihat tidak semangat.

Entah apa yang akan terjadi padanya mulai sekarang, ia tak bisa menolak.

Dalam kutip bukan termasuk yang menjurus ke🌚

Cepat-cepat ia menggelengkan kepala.

'Ih! Dasar Lee Felix Mesum!' - batin Felix

Memikirkan itu saja membuat Felix ngeri. Apalagi harus melakukannya.

Mungkin ia akan pingsan.

Tak ada yang tahu kecuali author :>

•••

"Halo semua! Aku Felix. Salam kenal!", senyum khasnya ia keluarkan sebagai pelengkap menyapa.

Berbagai pertanyaan diterima oleh Felix ketika
menyelesaikan sapaan pertama.

Ia melihat satu persatu teman-teman yang akan
menemaninya setiap hari. Yah, semoga saja tak ada masalah.

"Felix manis banget sih"

"Dari sekolah mana?"

"Kenapa pindah? Mau jadi idol ya?"

"Suaranya deep gitu. Gemesh dech!!"

"Mau jadi pacarku ga? Tapi boong. HAHAHAHAHA"

Kira-kira seperti itu suasana baru kelas Felix.

Ketika melihat teman-temannya, Felix mendapati salah satu murid yang sepertinya sedang sakit.

Ia tak tahu pasti karena terhalangi oleh kedua tangannya dengan posisi wajah menghadap bawah dan dahi
menempel pada tangan yang disilangkan di atas meja.

'Tahu kan gimana? Iyain ajadah biar cepet'

Merasa mengenal orang itu, Felix berjalan menghampirinya.

Seketika suasana menjadi hening. Tatapan mata hanya tertuju pada Felix.

Digeserlah kepala orang itu, dan Felix langsung panik.

"Loh?! JISUNG?! Astaga, Sung! Kita sekelas!"

Benar sekali ia adalah Jisung.

Felix berpikir bahwa ini takdir dari awal pertemuan hingga sekarang untuk menjadi teman.

Seperti album terakhir grup WannaOne berjudul Power of Destiny

So sad :")

Jisung mendongak dan beberapa kali mengerjapkan mata hingga mendapatkan titik fokus pengelihatannya.

Dan -

"Oh My God! Ini beneran sumpah ini Felix ya ampun!"

Langsung Jisung memeluk Felix tanpa basa-basi lagi.

Betapa terkejutnya ia melihat Felix. Dan sekarang? Satu kelas?

Amazing

"Oh jadi kalian berdua udah saling kenal? Kamu tidur lagi, Han Jisung? Felix, Ibu harap kamu jangan dekat dengan Jisung"

Tanpa Status • [ChangLix]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang