.******Tok tok tok.
"dek Abang boleh masuk nggak? Ada yang mau abang omongin sama adek." ucap Fadhil lembut."iyaa kak masuk aja, pintu nya gk halwah kunci kok".
Fadhil pun masuk kekamar halwah, dan menghampiri adiknya yang lagi bersandar di tempat tidur.
"Gimana dek? Apakah adek akan menerima perjodohan ini?" tanya fadhil sambil menatap halwah dengan sangat serius.
"gk tau kak, halwah bingung, tapi halwah kayak nya terima deh perjodohan ini, insya Allah halwah percaya sama piliham umi dan abi." jawab halwah dengan senyuman lebar nya. Yaa tapi senyuman dengan penuh keraguan.
Fadhil pun tersenyum hangat dan memeluk adik kesayangan nya itu dengan erat. Dan berkata.
"wahhh adek abang sekarang udah besar yaaa, udah mau nikah aja, kesalip dong abang sama adek sendiri." Ucap fadhil dengan muka yang sengaja di cemberutin dan di sedih-sedihkan." doain adek ya bang, semoga semua akan baik-baik aja". Ucap halwah dengan mata yang berkaca-kaca.
Fadhil pun makin mengeratkan pelukannya kepada adik nya dengan saat erat.
" pasti dek, abang akan selalu doain adek."ucap fadhil.⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️
Seminggu kemudian
*diruang tamu
"gimana nak? Apakah kamu menerima perjodohan ini?"ucap abi dengan suara yang tenang.
Dengan sekali tarikan nafas halwah berkata
"Inya Allah Halwah akan menerima perjodohan ini abi""Alhamdulillah" umi, abi dan bang fadhil tersenyum dan mengucapkan syukur.
"Malam ini keluarga dari hafis akan kerumah kita untuk bersilaturahmi dan juga sekalian melamar halwah dengan
Resmi". Ucap abi dan hanya di angguki dan di senyumi oleh halwah.⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️
Halwah pun masuk kedalam kamar dan tidak lama hp nya berbunyi. Menandakan ada pesan yang masuk, dan segera halwah membuka nya.
Grup trio wekwek
Ara : gimana jadi gk hari ini kekampusnya untuk melihat lihat, sekalian jalan-jalan?siapa tau ada oppa oppa yang ganteng😁😁
Ara : woyyy kalian pada kemanasihhh!!
Ara : Yuhuuuuu!! Ara yang cantik datangg niiii☺
Idho : Ribut!
Ara : Makasihhh idho! Ara emng cantik kok!🤗
Idho : kepedean😑
Ara : Ihhh Halwah jangan di read aja dong😔
Me : iyaa sabar Ara, ini baru mau balas kok,
kayak nya kalau
hari ini gk bisa deh,
soal nya ada tamu
yang mau datang,
besok aja gimna?Ara : wahh siapa wa yang mau datang?😁
Idho : Yaudh. Bsk aja perginya.Me : nanti deh halwah jelasin kalau kita bertemu besok,
udh dulu yaa,
Assalamu'alaikum☺Halwah pun mematikan hp nya dan menaruh nya di atas meja samping ranjang nya. Pikiran halwah sangat kacau, ia memikirkan apakah ia sanggup menjadi istri? Istri yang berbakti kepada suaminya kelak? Kepala nya sangat pusing bila memikirkan itu.
Tak lama halwah pun terbangun dari tidurnya ketika mendengar suara azan. Halwah pun bergegas mandi dan berwudhu lalu bergegas melaksanakan sholat magrib. Dan melanjutkannya dengan membaca Al-Qur'an.
⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️
Toktoktok..
"Adek, umi masuk kedalam boleh?"tanya umi dari luar kamar nya halwah.Halwah pun menyelesaikan bacaan Qur'an nya dan menjawab.
"Iyaa Umi Masuk ajaaa". Jawab Halwah sambil melipat mukena yang habis ia pakai sholat."Assalamu'alaikum putri umi yang paling cantik dan sholehah, gimana udah siap2 belum? Bentar lagi keluarga dari faris akan datang nak", ucap umi masuk dan tersenyum manis.
"Wa'alaikumsalam, iya umi, ini halwah juga mau siap2 kok". Jawab halwah dengan senyuman khas nya.
"yaudah Umi tinggal kebawah dulu yaaa"ucap umi tersenyum sambil mengelus kepala halwah lembut. Halwahpun membalas dengan menganggukan kepala dan tersenyum.
******
*Diruang tamu
"Maksud kedatangan saya dan keluarga disini, ingin melamar putri Abi, yaitu Halwah untuk menjadi pendamping hidup saya, bagaimana apakah lamaran saya diterima?" ucap haris dengan nada suara yg datar dan pandangan nya mantap menatap kearah halwah. Sedangkan halwah hanya menunduk saja.
"Saya serahkan semua nya pada halwah, itu hak halwah apakah mau menerima nak haris menjadi suami nya". Ucap abi halwah sambil mengelus kepala putrinya yang sedang menunduk.
"Gimna apakah nak halwah menerima lamaran anak saya?" sambung ayah dari haris
"Iii..insya Allah Saa-yaa keterima lamaran dari kak haris". Ucap halwah gugup dengan suara yang bergetar.
"Alhamdulillah..." semua mengucap syukur, kecuali haris dia hanya menatap dengan tatapan kosong, dan halwah pun melihat itu dengan wajah yang sedih.
"apakah kak haris tidak senang aku menerima lamaran nya? Ucap halwah dalam hati , sambil melirik sedikitnke arah haris.
Setelah acara makan malam sambil berbincang bincang, karena pernikahan nya akan diadakan pada bulan depan, yaitu tepat pada bulan maret. Keluarga dari haris pun berpamitan untuk kembali ke rumah, karena jam sdah menunjukan pukul 22.30.
▪
▪
▪
▪
▪
▪Maaf yaa bila bnyk typo nya.., karena saya hanyalah manusia biasa😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesabaran Hati Seorang Halwah
RomanceMOHON MAAF BILA ADA KESAMAAN NAMA TOKOH ATAU ALUR CERITA, TAPI CERITA INI MURNI HASIL PIKIRAN SAYA SENDIRI❤ ▪ ▪ ▪ Bukankah rumah tangga harus dibangun bersama-sama agar bisa berdiri kokoh? Lalu bagaimana dengan aku yang selalu berjuang sendiri meng...