Let You Go

let you go 16

🌻🌻

Shinhye terbangun dari tidurnya saat mendengar suara keributan dari lantai satu rumahnya.suaranya sangat menganggu, mau tidak mau ia harus bangun dari mimpi indahnya, untuk mengecek keadaan diluar..

Shinhye berlari menuruni tangga saat mendengar ibu mertuanya berteriak memanggilnya .

dia berlari memeluk ayah mertuanya saat melihat pria itu membogem mentah anak semata wayangnya tampa perasaan

Flashback on

Choi hyeso dan choi jisub  pagi pagi sekali datang kediaman anaknya, mereka berjalan masuk tampa menghiraukan sapaan dari para pelayan yang sudah berharap harap cemas karena kedatangan tuan dan nyonya besar.

Diliat dari raut wajah mereka yang kurang bersahabat ,dapat mereka simpulkan ,kalau sebentar lagi akan terjadi peran dirumah ini

"yakk choi siwon keluar kau"teriak choi hyeso,suaranya menggema keseluruh ruangan .choi jisub tidak melakukan apapun dia hanya duduk diam dan memperhatikan istrinya yang mulai membentak semua pelayan yang ada disana

"yakk kalian..apa saja yang kalian lakukan dirumah ini ? Mengapa kalian tidak memberitahuku tentang apa yang terjadi pada kedua anak itu? Kalian memang manusia tidak tahu terima kasih"makinya

"eomma"siwon berjalan mendekati choi hyeso,dia masih sangat mengantuk

"yakk cho,belum sempat choi hyeso membentak siwon,choi jisub sudah lebih dulu maju dan menghantam wajah tampan siwon dengan tinjunya

Bugh...

Bugh..

"mati saja kau,,sungutnya,,ia menarik kerah piyama siwon ,,kau telah mencoreng nama keluarga kita, aku malu memiliki putra seperti dirimu"

Bugh...

Bugh

"yakkk hentikan"choi hyeso dengan sekuat tenaga mencoba menahan choi jisub agar berhenti dari aksi memukulinya

Dia tahu suaminya ini sedang emosi sama seperti dirinya ,tetapi ia tidak menyangka jika suaminya yang selalu memilih diam ,saat dirinya marah pada siwon tiba tiba mengamuk dan memukuli putranya

Flashback off

"tarik appa shinhye, tarik lebih kuat" perintah choi hyeso,shinhye sekuat tenaga membantu choi hyeso menarik ayah mertuanya untuk menjauh dari siwon .dan sialnya orang yang menjadi sumber permasalahan dari semua ini juga ikut bergabung.

Yoona datang dan membantu siwon      untuk berdiri,dia membaringkannya disofa yang ada diruangan itu .

tampa ia sadari ada seseorang yang berjalan mendekatinya dan siap membakarnya hidup hidup ,siapa lagi kalau bukan nyonya choi yang terhormat.

Dengan gaya angkuhnya ia berdiri menyilangkan tangan didepan yoona, menatap tajam padanya namun yeoja itu dengan berani mengangkat kepalanya dan tersenyum sinis

"aku menang nyonya choi yang terhormat"nadanya terdengar sangat mengejek

"menang? Cih..kau menang saat shinhye dan siwon bercerai nanti dan saat kau berhasil menikahi anak kurang ajar itu" balasnya tak kalah sengit

"mereka akan bercerai, lalu siwon oppa akan menikahiku " ujar yoona tqmpa ragu

"hahaha...percaya diri sekali kau nona im,,sarkasnya,,selama aku masih hidup , kau dan siwon tidak akan pernah bersatu sampai kapanpun"

"maaf nyonya choi.. tapi sepertinya ,posisiku saat ini lebih menguntungkan dibanding shinhye"jawabnya dengan mengelus perut ratanya

"aku tahu apa yang kau maksud , perluh kau ingat nona im, kalau aku choi hyeso tidak akan menerima bayi yang kau kandung sebagai keturunan kami...meski itu darah dagingku sendiri"ucapnya final...penolakan yang sangat meyakitkan dari choi hyeso membuat im yoona semakin naik darah