Twenty Five

135 10 3
                                    

*****
Setelah kematian tante tercintanya, Stefanie pulang ke Canada untuk menenangkan pikirannya tanpa ditemani oleh matenya

Bukannya tidak mau,tapi mau bagaimanapun, Chanyeol adalah seorang idol yang sangat sibuk,entah itu syuting,rekaman,konser dan lainnya

Sudah beberapa hari ini Stefanie kembali ke Canada, walaupun dia agak khawatir dengan keadaan matenya,tetapi dia harus berpisah dengan matenya untuk sementara waktu sampai pikirannya jernih kembali

Karna jika pikirannya sedang kacau, Stefanie bisa saja melukai orang orang yang tidak berdosa

Tok tok tok

"Masuk" teriak Stefanie sambil menggenggam segelas darah rusa segar

Cklek

"Mohon maaf Luna,Luna sudah ditunggu diruang makan untuk makan malam" ujar omeganya yang membungkuk karna tidak berani menatap Stefanie

Karna jika omega itu melakukan kesalahan saat suasana hati Stefanie sedang buruk,bisa saja omega itu kehilangan nyawanya

"Hm" jawaban singkat dan dingin dari Luna winagzy pack

Omeganya keluar dan menutup pintu kamar Stefanie

Stefanie keluar dari kamarnya,para omega yang sedang sibuk bekerja langsung membungkuk dan tidak ada suara sedikitpun selain suara langkah kaki Stefanie

Stefanie langsung duduk tepat didepan ibunya

Para omega berdatangan untuk menyajikan berbagi makanan dan dua gelas darah segar

"Mau sampai kapan kamu akan seperti ini,sayang?" tanya ibunya yang khawatir dengan keadaan Stefanie yang tidak pernah tersenyum semenjak tantenya meninggal

Stefanie hanya terdiam sambil memasukan sepotong daging ke mulutnya

Ayahnya hanya menatap sendu Stefanie "Ayah paham,kamu sangat sedih dengan kepergian tantemu,tapi kamu juga harus memikirkan dirimu dan orang orang yang menyayangimu" ujar ayahnya

"Tantemu pasti akan sedih jika melihatmu seperti ini,nak" ujar ibunya

"Jangan sampai kamu melupakan matemu disana,dan menyesal seperti dulu" ujar Ayahnya

Mendengar ucapan ayahnya itu, Stefanie langsung menghentikan makan malamnya

Stefanie terdiam sebentar,dia merenungkan sikapnya yang seharusnya tidak seperti ini, seharusnya dia juga memikirkan keadaan Chanyeol dan melindunginya bukan malah meninggalkannya

Stefanie langsung berlari ke kamarnya dan mengambil handphonenya

Lalu dia langsung menelpon Chanyeol

'yeobosaeyo'

"Chanyeol...."

'Sayang,kamu baik baik saja kan?'

"Nde,mianhae"

'Maaf untuk apa?'

"Karna aku melupakanmu"

"Aku terlalu hancur sampai sampai melupakan kehadiranmu"

'aninde,aku paham dengan perasaanmu,aku sama sekali tidak kecewa dengan sikapmu akhir akhir ini'

'kembalilah saat suasana hatimu mulai membaik'

'maaf aku tidak bisa menemanimu pulang'

'begini saja,aku akan kesana untuk menemanimu yaa,aku akan berangkat sekarang'

My Alpha is a ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang