Please guys budidayakan vote yah jangan diem diem memantau kalian ಥ_ಥ.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah merapihkan beberapa barang reyna dan yeonjun bergegas ke tempat dimana reyna akan memilih baju pengantin yang cantik.
"Apa aku boleh pake gaunnya yang terbuka dikit?"tanya reyna sambil memakan coklat
"Mmm boleh gak yah? Boleh aja sih tapi kamu harus aku peluk trus biar gak ada yang liatin kamu"kata yeonjun yang membuat reyna tertawa
"Kenapa kok ketawa?"
"Abisnya yakali mau meluk sepanjang hari gitu lagian gak ada yang mau liatin aku kali, posesif banget kayanya hehehe"kata reyna dan melahap coklatnya
Yeonjun berdecak kecil dengan perkataan reyna tadi lalu menjawab
"Lagian ngapain pake gaun yang kebuka sih hah? Masuk angin aja baru tau rasa" kata yeonjun sedikit menyindir, reyna yang tak terima perkataan yeonjun langsung menoleh ke arah nya dan membuat muka marah
"Semua gaun pengantin itu terbuka yah.. Lagian gak ada tuh berita kalo pengantin perempuan masuk angin gara-gara bajunya terbuka, kamu aja kali yang kudet"kata reyna dan langsung memalingkan wajahnya ke arah jendela dan lagi-lagi sembari memakan coklatnya
"Kamu kira aku tua? Hah?"tanya yeonjun sembari menaikan alisnya
"Iya emang tua kan kakek kakek dasar wlee"kata reyna lalu menjulurkan lidahnya ke arah yeonjun seolah-olah mengejeknya.
Yeonjun yang melihat tingkah reyna hanya mendengus kesal, sebenarnya perkataan reyna ada benarnya juga apa lagi mereka terpaut umur yang cukup jauh tapi yeonjun tidak menerima perkataan 'tua' tadi dari reyna.
"Ok aku kalah tapi nanti aku yang menang"kata yeonjun membela dirinya
"Iya iya iya silahkan kakek yeonjun hehehe"kata reyna dengan tawa yang pecah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kalau buat kakanya lebih Bagus ini sih bajunya emang ngebentuk banget badan kakanya tapi ini juga bisa buat kakakya lebih dewasa"kata pegawai dsana sambil sedikit merapihkan bajunya pada reyna
