Please guys budidayakan vote yah jangan diem diem memantau kalian ಥ_ಥ.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kalian hati-hati dijalan ya"ucap nyonya choi yang berdiri diambang pintu "iya ma yaudah kita pulang dulu"ucap yeonjun lalu berjalan pergi kearah parkiran mobilnya begitu juga reyna yang mencium tangan nyonya choi lalu pergi menghampiri yeonjun.
"Hhh semoga saja hidupnya menjadi lebih baik dari sebelumnya"
"Rey hari ini aku ada meeting mungkin aku pulang lebih malem kamu gak papa kan sendirian di rumah?"
Ucap yeonjun sembari mengendarai mobilnya itu.
"Oh yaudah gapapa lagian masih ada bibi ini kan"uca reyna
"Tapi kamu beneran gakpapa aku tinggal kan?"balas yeonjun memastikan
"Gimana sih tadi nanya gakpapa apa nggak akunya gakpapa kamunya malah mastiin lagi ish" ucap reyna sedikit kesal dengan yeonjun
"Hahaha yaudah maaf besok aku janji aku bakal ajak kamu jalan"
"Hem? Kemana?"
"Rahasia aku pikir sih kamu pasti suka"kata yeonjun sembari tersenyum lebar dan menatap reyna yang masih menebak-nebak akan kemana esok.
"Em njun anterin beli barang dulu yah mau gak?" kata reyna
"Baranga apa? Yaudah ayo aku mah"
"Ada deh yaudah nanti mampir ke mini market depan dulu ya"ucap reyna yang dibalas anggukan oleh yeonjun
Setelah beberapa menit mereka sampai Di minimarket, lalu yeonjun memarkirkan mobilnya.
"Ayo turun"kata reyna sambil ber ancang-ancang membuka pintu, namun ditahan oleh yeonjun.
"Kenapa?" "kamu emang mau beli apa? Maksudnya kamu belanja banyak gak?"ucap yeonjun yang membuat reyna berdecak reyna tau pasti yeonjun tidak mau menemaninya berbelanja.
"Nggak kok orang beli satu item doang, udah ayo turun"kata reyna pada yeonjun yang mungkin mengira yang dikatakan reyna benar tapi reyna hanyalah membohing dirinya untuk tetap ikut berbelanja.
Setelah beberapa menit keranjang belanjaan sudah cukup terisi penuh sampai-sampai yeonjun hanya menarik nafas kasar.
"Reyy masih lama gak?"kata yeonjun dengan muka sedikit kelelahan karna membawa keranjang belanjaan.
"Kenapa sih Buru Buru banget mau ketemu siapa emang ckckck"ucap reyna sembari melihat info kemasan bumbu masakan, "kan aku ada meeting sayang kamu lupa?"jawab yeonjun dengan suara yang benar benar sudah pasrah
"Hah? Meeting? Kapan? Kok baru bilang yaudah ayo cepetan ke cashier deh ishh gak bilang sih" ucap reyna lalu berlari kecil menuju cashier yeonjun yang melihatnya hanya memutar bola mata malas lalu mengikuti reyna.
