La Mia Piccola Famiglia (Bahasa)

2.5K 201 9
                                    

(Jungkook POV)

Apa kalian tau apa puncak kebahagiaan dalam hidup?

Tepat sekali.

Rumah tangga.

Kalian yang telah melewati masa lajang, pasti tau betapa bahagianya perasaan saat hari pernikahan.

Berdiri didepan altar, mengucap janji suci sehidup semati, mentautkan bibir dengan suka cita, menerima tamu hingga acara selesai, malam pertama dan yah, di karuniai malaikat mungil tanpa sayap.

Oh Tuhan, bukankah itu sungguh kebahagiaan yang teramat?



Tidak kah kalian membayangkannya? Merasakannya?



Hal itu lah yang aku rasakan bersama suami ku , Kim Taehyung.

Pria dewasa berparas super tampan, berperawakan tinggi perkasa, berkulit tan eksotis, si pemilik senyum terindah yang pernah aku lihat dalam hidupku.


Tepat sepuluh tahun silam, pria paling panas di kampus ku itu melontarkan pernyataan cintanya kepadaku.

Aku ingat, saat itu dia memiliki rambut yang panjang menutupi mata, dengan warna yang cukup mencolok.

Warna orange mencolok..

Saat itulah kali pertama aku jatuh cinta kepada nya. Hingga akhirnya aku menerima pernyataan cinta nya yang begitu konyol dan tidak masuk akal.

Ya karena..

Dari sekian banyak primadona kampus, kenapa harus aku?
Yang notabene nya hanya seorang mahasiswa baru yang tidak bisa menolak pesona nya.



Perjuangan cinta kami tidak lah sesederhana itu.

Aku dan Taehyung hanya dua orang pemuda biasa asal Korea Selatan yang menjalani hubungan terlarang.

Hidup di Ibukota Seoul tidak membuat kami bebas.

Cinta sesama jenis yang masih sangat tabu untuk di perbincangkan.
Menjadi hal yang tidak lazim untuk di lakukan.

Cinta kami tidak di terima oleh pihak keluarga maupun masyarakat setempat.

Mereka bahkan hampir mengadakan ritual pengusiran setan dan memisahkan kami untuk waktu yang cukup lama.

Padahal, kami hidup di tahun 1990 an.

Beruntung, hal tersebut di gagalkan karena aku mengalah.

Aku mengatakan kepada keluarga ku bahwa aku tidak akan mencintai Taehyung lagi.

Aku mengatakan dengan lantang bahwa aku dan Taehyung masih menyukai wanita berdada besar dan bokong seksi.

Padahal sebenarnya, itu hanya sebuah cara agar ritual pengusiran setan di batalkan.

Aku dan Taehyung saling menyukai, tidak- maksud ku mencintai satu sama lain atas dasar kesadaran penuh.

Kami tidak gila.

Akhirnya, keluargaku kembali ke kampung halaman ku, Busan.

Dan terakhir, aku mendengar kabar bahwa keluarga Taehyung juga kembali ke kampung halaman mereka, Daegu.

Selama beberapa bulan, aku tidak bisa bertemu dengan Taehyung.

Cinta kami begitu rumit dan butuh kesabaran.

Menghadapi berbagai cemooh dan dipandang sebelah mata sebagai pihak minoritas.

Apalagi aku, yang sebenarnya tidak bisa menjalani hubungan jarak jauh.

THE LITTLE THINK CALLED LOVE || √TK (BL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang