Melihat Jungkook yang memantik api, Taehyung bergegas merampas rokok dari belah bibir cherry Jungkook.
“Idiot! Kenapa kau ambil rokoknya?”
“Tidak sehat, Jungkook.”
“Apa pedulimu?”
“Aku peduli! Aku tidak ingin merasakan pahitnya nikotin saat kita berciuman nanti.”
“Siapa yang ingin berciuman denganmu?!”
“Kau!”
“Aku tidak—”Gemas, Taehyung memasukkan sebuah strawberry ke mulut Jungkook agar pemuda manis itu berhenti bicara.
“Nikmati saja strawberry-nya, Jungkook. Jangan merokok terus.”
Ya memang, rokok dapat berpengaruh pada rasa darah manusia yang mengonsumsinya. Dan Taehyung tidak ingin hal itu terjadi ketika ia berhasil menguasai Jungkook kelak. Jungkook mengembuskan napas kasar disela kunyahannya pada buah strawberry. Jika di pikir pikir, Taehyung tidak kalah tampan dari Namjoon. Tidak, bahkan Taehyung lebih tampan. Bola mata berwarna biru, bibir tebal yang nampak menggairahkan ketika melumatnya, jemari yang panjang dan—
“Kau binal ya. Memikirkan bercinta denganku, Jeon Jungkook?”
Terkejut bukan main mendengar penuturan pria di sampingnya. Sialan.“Sok tau.”
“Aku bisa membaca pikiranmu, jadi jangan macam-macam.”
“Aku tidak!”
“Tapi, aku tidak menyangka berandal sepertimu berotak mesum, kotor sekali. Kurasa, kita bisa bercinta —amphhhh!”
“Mau mati, huh! Tutup mulutmu!”Dan Taehyung hanya mengangguk setuju agar Jungkook segera melepaskan bungkamannya pada mulut Taehyung.
Jungkook mengambil sebuah strawberry dan mengunyahnya kasar, melampiaskan kekesalannya pada Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE LITTLE THINK CALLED LOVE || √TK (BL)
RandomUpdate : Random hari Kumpulan DRABBLE / ONESHOOT / TWOSHOOT All About TAE and KOOK By ME and COLLABORATION