Senja ~ 6

21 0 0
                                    


Jika kamu menemukan sesuatu yang membuatmu benar-benar bahagia, kejarlah. Perjuangakan dia karena dalam bahagiamu.

                             ~ Zara Livya Maretha

Seperti biasa setiap hari menunggu bus, baginya kehidupan yang pertama dianggap sulit, namun setelah dijalankan akan ada kemudahan dan kebahagian. Kepergian ayahnya yang meninggalkan zara tanpa memberikan tanggung jawab, sama ibaratnya hujan. Membasahi bumi dan meninggalkan begitu saja lalu menitipkan pelangi untuk menjadikan keindahan setelah kepergian .

Itulah kehidupan. Dimana sekarang dia sedang menaruh hati pada sosok kenzo agam arsenio, pemilik khas wajah tampan, dan susah untuk didapatkan. Tugas hidup zara semakin bertambah. Dia senang dengan tantangan.

Sampai disekolah, jodoh emang ga kemana, dia dipertemukan lagi dengan tuan kenzo. Dengan penampilan seperti biasa. Baju tidak pernah dimasukan, dengan rambut yang begitu keren. Perfect !

" Selamat pagi beb kenzo " ucap zara menghampiri kenzo yang baru saja turun dari mobil

" bisa ga lo seharian jauhin gue " ucap kenzo

" gabisa, malah tiap hari makin pengen deket-deket terus " jawab zara

Kenzo, tidak ingin lama-lama dengan gadis  itu dia segera meninggalkan zara. Zara membiarkan kenzo pergi karena ini sudah waktunya masuk jam pelajaran.

Sampai dikelas. Angel tidak terlihat biasanya dia sudah ada di bangku. Kemana dia ?

" kalian pada liat angel ?" tanya zara pada anak kelasnya

" rapat ra " jawab opi

Zara mengangguk, dan pasti angel rapat osis lagi. Gitu sibuk, gabisa zara kalau harus ikutan osis sampai-sampai harus rapat sepagi ini, yang ada beb kenzo nya dipatok orang. Hehehe

Hari ini ada ulangan matematika dan pelajaran pertama. Tenang saja zara sudah mempersiapkan semuanya, walaupun tidak belajar tapi jangan diragukan dia jago mengotak-ngatik rumus.

" ada yang udah selesai ? " tanya bu sri, guru matematika itu

" saya bu " jawab zara yang sedang membereskan alat tulisnya, dan segera membawa kertas itu kemeja guru

Kertas ulangannya sudah diterima bu sri, dia tidak percaya dengan waktu 15 menit dapat menyelesaikan 5 soalnya yang beranak bercucu.

" eits tunggu kamu " ucap bu sri

" kenapa bu, ada yang salah ?  " tanya zara

" engga ko ini udah bener, hebat kamu zara " ucap bu sri

Zara tersenyum sudah biasa di puji guru.
" kasih nilai A bu " jawan zara pergi meninggalkan kelas

Hari ini tidak ada teman, angel yang sibuk rapat buat persiapan Ulang tahun Sekolah, dan untuk persiapan pentas. Zara kali ini sedang mencari sosok kenzo, namun tidak ada. Dia hanya melihat diki dan bima yang sedang gitaran di taman belakang. Tidak sengaja zara melihat halaman belakang, dan kebetulan ada mereka.

" diki, bima " teriak zara

Mereka berdua mencari sumber suara, dan kaget first melihat cewek yang berani main ketaman belakang.

" ngapain lo kesini, nyari kenzo ? " tanya diki

" kemana kenzo ?" tanya balik zara

" gada kejepang " jawab bima

Zara menonyor kepala bima " serius anjir " ucap zara

" kenzo ada urusan sama anak kelas lain. PUAS " jawab bima

SENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang