𝑅𝐸𝐷 𝐹𝐴𝑇𝐸 ⸙ [𝑐𝒉𝑎𝑛𝑏𝑎𝑒𝑘]

🍁 Semi, Mapel, dan Sosok itu

Musim semi, adalah musim paling hangat juga membawa hati ikut berbunga ketika menatap bunga-bunga yang bermekaran.

Daun pohon Mapel yang rimbun, bergerak dengan semilir angin lembut yang menerpa. Menjadi sebuah perpaduan yang indah, sangat pas untuk di nikmati oleh siapapun.

Sama hal nya dengan sosok bocah lelaki jangkung yang berwajah tampan itu. Ia tampak tenang duduk di bawah pohon berdaun oranye-kemerahan itu. Dengan lengan yang asik menggambar pemandangan di musim semi, bibirnya mengulas senyum kecil yang tipis. Nyaris tak terlihat.

Angin semakin berhilir dengan lembut, menerpa rambut berwarna hitam legam itu hingga melambai ringan. Satu daun berwarna oranye itu jatuh, tepat pada buku gambar bocah jangkung tersebut. Membuatnya mengambil si daun, lalu tersenyum.

Tanpa membuangnya, alih-alih pemuda itu malah menyelipkan daun tersebut di dalam lembar halaman buku gambar miliknya itu.

Setelah dirasa cukup menikmati waktu senggang nya dibawah pohon mapel itu, bocah berambut hitam legam itu berdiri dari posisi duduknya. Membersihkan kotoran yang menempel di bagian belakangnya, lalu ketika ia akan melangkah untuk pergi, sebuah suara mengaduh dibelakang nya membuatnya terhenti.

Ia membalikan badan tinggi nya itu, menatap dari balik pohon mapel, dimana ada bocah lelaki yang lebih mungil darinya kini tengah tergelak di atas rumput hijau pendek. Dengan anjing ras corgi diatas pemuda mungil itu.

Ia mengaduh, ketika anjing itu menjilati wajahnya. Kemudian tertawa setelahnya.

Dan Chanyeol-bocah jangkung yang sedari tadi berdiri, diam mengamati, kini tengah terpaku menatap wajah cantik yang berhiaskan senyum lebar juga tawa lembut yang mengalun.

Hatinya menghangat, menatap senyum itu. Wajahnya yang putih, senyumnya yang lebar, matanya yang menyipit. Terekam dengan jelas dalam pikiran Chanyeol.

Dan ketika ia mulai menyadari akan desiran menyenangkan namun aneh, yang bersarang dalam hatinya. Chanyeol lantas menggelengkan kepala, seolah menghalau pikiran tersebut. Dan dengan hati penuh kehangatan, kaki jenjangnya melangkah pergi menjauh.

Meski pikiran juga rasa berbunga nya tetap tertinggal.

Musim semi menjadi sebuah awalan yang indah,

Bagi seorang Park Chanyeol untuk merasakan jatuh cinta.

Tidak kah?

🌵✨🌵

230220