Kelas seni hari ini mengharuskan dua kelas di gabungkan. Kelas 11 IPA 1 dan 11 IPA 2. Dimana itu adalah kelas Baekhyun, juga pemuda jangkung bernama Chanyeol di tempat kan.
Kelas seni kali ini diadakan di outdoor, Jeon songsaem-nim bilang katanya agar lebih fresh dan tidak pengap karena biasanya mereka melakukan kelas seni di dalam kelas.
"Baiklah tema kali ini, kalian diharuskan untuk menggambar partner kalian masing-masing. Dan saya akan membaginya sesuai dengan absen kelas masing-masing yang sudah saya satukan." ucap guru seni itu.
Satu persatu nama di panggil, sesuai dengan huruf depan dari nama mereka.
"Baekhyun Byun dengan Chanyeol Park."
Ketika namanya di panggil, Baekhyun seketika mendongak menatap Chanyeol yang kini menatapnya juga. Dan saat itu, seketika jantungnya mulai berdegup tak karuan.
Tuhan sedang mengerjai nya lagi?
Belum puas kah?
Debaran nya semakin menjadi, ketika Chanyeol membawa peralatan gambarnya dan duduk di bangku yang telah di sediakan, berhadapan dengan Baekhyun.
Kaku, dan canggung.
Chanyeol yang nampak datar, juga tak banyak bicara, langsung melaksanakan tugasnya untuk menggambar wajah Baekhyun.
Sedangkan Baekhyun bingung, karena Chanyeol duluan yang menggambarnya, jadi yang ia lakukan hanya diam menatap wajah tampan di hadapan nya.
Agak gugup, Baekhyun merasakan itu. Terlebih ia cukup tidak fokus karena benang merah yang terjalin diantaranya semakin terlihat menguat. Pipinya jadi merona kan.
"Apa panas ?"
Chanyeol bertanya tanpa menatapnya, mata elang itu setia menatap buku gambar. Mengarsir wajah Baekhyun di dalam sana.
"Ah? T-tidak.." Baekhyun mencicit pelan. Meski dalam hati menggerutu. Apa terlihat jelas?
"Wajah mu memerah." selesai dengan arsiran nya, Chanyeol kini menatap Baekhyun.
Jarak diantara keduanya memang tak terlalu jauh, jadi dapat dengan jelas Chanyeol lihat wajah Baekhyun yang memerah.
"U-uh.. Umn.." gelagapan, Baekhyun hanya menatap kearah lain. Jemarinya saling menggenggam dan merasakan basahnya tangan karena keringat yang keluar dari sana.
"Hahaha.."
Satu detik
Dua detik
Tiga det-
Eh?
Apa Chanyeol baru saja terkekeh?
Baekhyun dibuat terdiam, bola mata sipitnya membulat lucu. Ketika di tatapnya Chanyeol yang sedari tadi menatapnya juga.
Tatapan Chanyeol berbeda.
Lebih.. hangat?
Astaga...
"Tampan.."
"Huh?"
"Eh?!"
Wajahnya semakin memerah, dengan asap imajiner disekitar kepalanya. Baekhyun dengan cepat menutup wajahnya dengan buku gambarnya.
Sementara itu Chanyeol terkekeh pelan, dengan punggung tangan yang menutupi mulutnya.
'Lucu sekali,'
Batin nya.
🌵✨🌵
260220
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑅𝐸𝐷 𝐹𝐴𝑇𝐸 ⸙ [𝑐𝒉𝑎𝑛𝑏𝑎𝑒𝑘]
Lãng mạnBagaimana jika kalian diberi anugerah, dengan memiliki kemampuan untuk melihat benang merah yang terjalin di semua orang? Dan, bagaimana.. Jika benang merah kalian sendiri, ternyata terjalin dengan seseorang yang kalian benci..? Ugh, tidak benci jug...