7. Awal yg tidak diinginkan💢

28 3 0
                                    

Huek!huek!

Berkali² Celine mengeluarkan isi perut nya,ia rasa perut nya kembali kosong.padahal baru beberapa menit yang lalu ia makan siang dengan porsi yang cukup banyak,dan sekarang sudah terasa kosong.

Huek!

"Cel,kamu kenapa?!"-Chanyeol datang dengan buru²,ia merasa khawatir mendengar Celine yang muntah² dan setelah ia melihat nya langsung ia makin menjadi khawatir

"kamu kenapa hm..masuk angin lagi?kita kerumah sakit ya"-ujar Chanyeol sambil terus memijat punggung dan leher belakang Celine.sedari tadi wanita itu tak hentinya mengeluarkan isi perutnya.

Setelah ia rasa tidak mual lagi,Celine pun membersihkan tangan dan mulut nya.ia terlihat pucat dan itu membuat rasa cemas Chanyeol semakin jadi.

"kita ke rumah sakit sekarang!"

🏥

"selamat pak,istri anda sekarang sedang hamil.kandungan nya sudah berusia 2 minggu"

Kalimat yang diucapkan oleh dokter terus berputar dipikiran Chanyeol.

Entah dia harus senang atau tidak.Celine,dia hamil.

Ia senang karna akan memiliki seorang
anak,dan ayah nya pasti tidak akan terus mengomel untuk segera mendapatkan penerus keluarga Park.

Namun,jika anak itu dari Celine.orang yang tidak ia cintai,orang yang hanya ia anggap sebatas adik saja.mungkin harus dipikirkan lagi...

"arrkkh!"-geram Chanyeol frustasi,ia mengusap gusar wajah nya terduduk di kursi tunggu yang ada di koridor rumah sakit.

"apa yang harus aku lakukan,padahal aku berniat akan menceraikan wanita itu sepulang dari liburan ini!"-lirih Chanyeol

Rencana yang hampir ia lakukan untuk menghancurkan rumah tangga nya sendiri ia gagalkan karna kehadiran janin Celine.

Tadinya ia akan berpura² berselingkuh dengan wanita yang bekerja sebagai sekretaris di perusahaan nya,berlaku cuek kepada Celine,rumah tangga nya renggang,dan akhirnya bercerai.

Ia tidak bermaksud untuk menjauhi Celine untuk kepuasan nya sendiri,tapi ia tak mau jika harus mengurung Celine dalam ketidak bahagiaan rumah tangga mereka.dan ia tidak ingin jika suatu saat ia akan menyakiti Celine semakin dalam.

"Chanyeol..."-seseorang memanggilnya dan menepuk pundak nya

Saat Chanyeol menoleh kearah orang tersebut,ia langsung berdiri menghadap orang itu.

"Syela?ha-hai..apa kabar?"-sapa Chanyeol kepada Syela yang tadi memanggilnya

"kabar aku baik,kabar kamu sendiri?"-tanya Syela baik

"aku...baik"-jawab Chanyeol dan ia hanya tertunduk

Syela nampak heran dengan keadaan Chanyeol "kau kenapa disini?dimana istrimu?"-tanyanya ragu

Chanyeol kembali mengangkat pandangannya "tadi nya kupikir Celine istriku sakit dan kubawa kesini,tapi dokter bilang..."-ia nampak menjeda kalimat nya menghembuskan nafas nya pelan dan kembali melanjutkan ucapannya "Celine baik² saja,dan ia sedang mengandung"

"wa-wah?!kalau begitu selamat!kau akan menjadi seorang ayah Chanyeol...aku turut senang mendengar nya"-ucap Syela senang dan hendak memberi jabatan selamat kepada Chanyeol

Chanyeol tertegun,ia menatap jabatan tangan Syela.kemudian beralih menatap manik mata wanita itu.

Chanyeol tau jika Syela menahan rasa sakit,Chanyeol yakin jika Syela sedih mendengar kabar ini.ia tahu jika Syela masih memiliki perasaan padanya,sama seperti dia.

Howler [Memory Loss× Vol.2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang