"Kamu mau masuk di jurusan apa?" kata Reizha saat Dhaanel sedikit bingung memilih jurusan.
"Aku mau masuk hukum aja deh." Kata Dhaanel tapi dengan suara ragu – ragu.
"beneran? Ya bagus sih kalo kamu mau ngambil hukum. Tapi coba deh pertimbangin jurusan yang lain." Kata Reizha mencoba memancing sisi pandangan lain Dhaanel.
"hmmmm.. apa ya??"
"kamu tertarik gak sama ekonomi?"
"kalo ke pendidikan sih aku gak tertarik. Gak bisa jadi guru."
"ya bukan di pendidikannya. Itu kan ada manajemen sama akuntansi, nah kamu mau pilih mana?"
"............" dhaanel terlihat makin bingung.
"gini, Dhan. Pelajaran nih dari pengalamanku, aku kan lulusan Diploma 3 perbankan 'syariah'. Nah sampe sekarang aku susah diterima kerja, kenapa? Karena aku Cuma lulusan diploma dan jurusanku ada embel – embel syariah yang ternyata di dunia kerja itu jarang banget dibutuhin. Paling kalo dibutuhin pun di BMT, atau bank – bank syariah." Jelas Reizha yang memberikan keyakinan kepada Dhaanel.
"nah, kalo aku saranin sih kamu masuk aja jurusan akuntansi. Udah S1 pula. Akreditasinya juga bagus. Nanti kalo kamu udah lulus, banyak dicari nih. Liat tuh di persyaratan masuk PNS, banyak yang dicari mah lulusan S1 Akuntansi. Gajinya juga gede." Jelas Reizha panjang lebar.
"berarti aku pilih akuntansi aja ya." Kata Dhaanel yang mulai terpengaruh.
"yaudah terserah kamu. Baiknya sih kamu fikir – fikir lagi. Kalo kamu ngambil hukum juga bagus tuh." Kata Reizha sambil berlalu.
YOU ARE READING
Santri Kampus
AcciónMenceritakan tentang seorang santri yang bimbang akan masa depannya. Mengalami banyak perubahan karakter dalam dirinya. terlebih ketika ia merasakan ketimpangan aturan dalam kampusnya. ia merasa ada perampasan ideologi yang tersistem dalam birokrasi...