Pagi telah mengusik bumi, dan manusia pun bangun tuk melakukan aktivitas keduniawian.
Hanin telah selesai sarapan di apartemennya ia mulai membuka jadwal penerbangan yang akan ia urus nanti."Hufff banyak kali hari ini penumpang"keluh Hanin
Setelah itu ia berlalu pergi menuju gedung perkantoran penerbangan lion. Nampaknya hari ini sangatlah sibuk.
Tibalah di kantor penerbangan.
"Hanin"sapa syila
"Hay, pagi yang menyibukkan"sapa Hanin
"Hmm iya nih banyak penumpang yang pesen untuk berlibur, padahal kan ya ini masih tengah bulan bukan akhir bulan"jelas syila
"Entahlah"Hanin tak tau
Mereka menelusuri kantor dan sampai di ruangan mereka.
Tiba-tiba pak komando datang menemui Hanin dan syila."Permisi"pak komando
"Eh iya pak silahkan duduk"Hanin mempersilahkan untuk duduk
Pak komando langsung duduk dan tanpa basa-basi ia langsung menjelaskan pada pokok intinya.
"Baik, saya akan memberi tahu kalian ada karyawan baru, dia saya taruh bidang divisi seperti kalian namun ia hanya mengurus rute keberangkatan setiap harinya, agar kalian tak pusing-pusing menangani semuanya"jelas pak komando
"Yes akhirnya"seru syila
"Baik pak, kapan dia akan datang kesini?"tanya Hanin
"Jam 8 nanti ini masih setengah tuju" pak komando sambil melihat jam di tangannya.
"Baik lah pak"Hanin
"Tolong kalian dampingi dia saat bekerja dan setelah ia bisa kalian bisa melanjutkan pekerjaan kalian masing-masing"pak komando.
"Maaf pak kalau boleh saya tau dia cewek apa cowok pak?"tanya syila
Hanin menatap malas atas pertanyaan syila
"Dia seorang laki-laki syila"pak komando
Langsung syila tersenyum lebar.
"Baiklah kalau tidak ada yang di tanyakan, bapak kembali ke ruangan dan terimakasih"pamit pak komando
"Baik pak"Hanin & syila
"Wah cowok min"sambil mengguncangkan bahu Hanin
"Iya-iya gak usah lebay deh"kesal Hanin
"Aku gak sabar ketemu dia"syila
Hanin mengerutkan keningnya
"Emang kamu mau apa syil?"tanya Hanin"Yaaa ada deh"syila
Hanin kesal melihat temannya ini selalu bertingkah aneh. Ia melanjutkan lagi pekerjaannya dan syila ia juga melanjutkan tugasnya.
Tibalah jam 8 pas dia datang dan mengetuk pintu.
Tok tok tok
"Silahkan masuk"Hanin
Dan orang itu membuka pintu tersebut. Syila kagum tehadap cowok yang baru masuk ini.
"Maaf, perkenalkan nama saya dalvino panggil saja saya dalvin, saya karyawan baru disini"ucap dalvino sopan
"Baik silahkan masnya duduk sebelah sini"ajak Hanin
Sedangkan syila ia tertegung akan ketampanan dalvino.
"Mas dalvin silahkan duduk disini"tunjuk Hanin
Dalvino duduk di di sebelah kanan Hanin sedikit berjarak buat jalan keluarnya masuknya Hanin.
"Baik, sebelumnya nama saya Hanin dan di sebelah situ namanya syila"Hanin menunjukkan syila namun syila bengong.
"Syila"panggil Hanin
"Eh iya iya denger kok"syila gugup
"Senang berkenalan dengan kalian"dalvin
"Apa lagi saya mas"syila
"Eh jangan panggil saya pakek embel-embel mas panggil aja dalvin"dalvin
"Baik dalvin, kamu pasti sudah di jelaskan sebelumnya sama pak komando" Hanin
"Iya benar"dalvin
Hanin menjelaskan apa yang harus dikerjakan oleh dalvin, Hanin dengan telatennya ia mengajari dalvin.
"Nin udah selesai?"tanya syila
"Bentar lagi"Hanin sambil mendampingi dalvin merekrut jurnal penerbangan lion
"Eh kalian istirahat aja dulu, aku gak papa nanti nyusul"ucap dalvin karena merasa tidak enak.
"Gak papa kok, aku nunggu kamu selesai dulu takut nanti kamu bingung setelah ini"Hanin
"Yaudah aku duluan aja deh min, udah laper"syila
"Iya nanti aku nyusul"Hanin
Syila mengacungkan tangannya setuju.
"Maaf gara-gara aku kamu jadi nekat istirahatnya"dalvin
"Halah gak papa kok"Hanin
Selang beberapa menit pekerjaan dalvin selesai. Dan mereka berdua pergi menyusul syila.
Saat di kantin kantor
"Lah kemana syila"Hanin
"Biasanya kalian duduk dimana?"tanya dalvin
"Kita mah terserah"Hanin
"Syila kemana dia katanya laper tapi kok gak ada, apa dia udah selesai"sambung Hanin
"Hmm maaf ya"dalvin
"Kenapa minta maaf?"tanya Hanin
"Gara-gara aku nih kamu sama syila gak jadi makan bareng"dalvin
"Gak setiap hari aku bareng sama syila kalu makan, siapa yang selesai dulu pergi kekantin sini"jelas Hanin
"Oh"sahut dalvin mengerti
"Yaudah deh kita disini aja, oh iya kamu mau pesen apa biar aku pesenin"tawar Hanin
"Eh gak usah aku pesen sendiri aja"dalvin
"Ya udah ayo pesen bareng aja biar kamu bisa beradaptasi di sini"ajak hanin
Mereka berdua memesan makana.
"Nin patner baru ya" sapa teman kantor Hanin yang beda ruangan.
"Eh iya kenalin nih dalvino satu ruangan sama aku"Hanin memperkenalkannya.
"Hai nama ku langga bagian pengatur di penerbangan, wah gak ribet lagi dah kalau begitu"ucap Langga
"Oh senang bertemu dengan mu Langga"dalvin
Setelah itu Hanin & dalvin duduk di tempat semula.
"Kamu Deket ya sama Langga"tanya dalvin
"Bukan cuma Langga doang banyak kok, kadang mereka semua makan bareng sama aku"hanin
"Oh, pasti ada seseorang yang kamu suka dari sekian banyaknya cowok disini kan mereka sangat tampan, keren dan memiliki tubuh yang sispek" dalvin
"Hem kamu bisa aja Vin, gak ada lah yang aku suka disini meskipun mereka semua ya tampan tapi gak ada yang srek"Hanin
"Aneh, biasa kalau cewek kalau ketemu sama cowok kayak gitu dah ribut"dalvin
Karena aku masih teringat tentang dia, entahlah sampai kapan aku bisa melupakannya batin Hanin.
"Hhhh iya ya"