Drrt..., drrt..., drrt...,
drrt..., drrt...,Suara getaran telpon pagi itu memaksa Ayn untuk bangun dari mimpi indahnya, dengan mata yang masih terpejam dan kesadaran yang belum pulih sepenuhnya ia meraba dan mencari benda pipih bersuara itu menggunakan tangan kanannya di atas nakas, ia mencoba meraihnya dan ketika ia menemukannya, tanpa melihat ID penelfon dia menggeser gambar berwarna hijau dan mendekatkan benda itu di telinga kirinya. Ia menjawab dengan suara khas orang bangun tidur.
"Hemm.., ini siapa? Gak ada kerjaan apa, masih pagi udah nelfon orang?"
"Pagi your eyes?! Ini udah siang woiii...,udah hampir jam 11." sapa orang di seberang telfon.
Ayn pun membuka mata sepenuhnya untuk melihat siapa gerangan yang menghubunginya dan terlihat sewot, ternyata orang itu Clara sahabatnya.
Ayn tertawa renyah sebelum menjawab perkataan Clara. "Iya maaf, kenapa Cla?"
"Kenapa?! Astaga Ayn, lo bilang kenapa? Lo lupa kita mau nongki bareng, Ayn Sayang." gemas Clara sedikit teriak dengan menekankan kata terakhirnya.
Ayn tak kalah sewot mendengar balasan Clara. "Ck..., iya Cla iya.., jam 1 kan, jangan bawel deh. Gak usah teriak juga, budeg nih kuping gue"
"Ya lo ngeselin banget njiir..,"
"Ya udah sih, iya gue mau mandi dulu ini, lo kagak ada niat mau matiin telfonnya apa?"
"Dih.., iya. Gue matiin. Bye" Clara dibuat kesal oleh Ayn. Namun hanya dibalas Ayn kekehan.
Ayn pun beranjak dari atas tempat tidurnya untuk segera mandi, tak lupa ia mengecek apakah ada notifikasi atau panggilan tak terjawab dari pacarnya di handphone dan ternyata nihil, Ayn mencoba untuk tidak ambil pusing dan segera melenggang ke arah kamar mandi dan bersiap-siap.
***
Setelah selesai mandi, Ayn segera mengenakan Outfit Dress diatas lutut berwarna hitam, dipadukan dengan Flatshoes dan tas senada dengan bajunya, serta riasan sederhana dan rambut yang di ikat tinggi.(Kira-kira seperti ini OOTD Ayn.)
Setelah melihat waktu yang menunjukkan jam 12 siang, Ayn bergegas untuk segera berangkat. Ketika menuruni tangga Ayn tidak sengaja berpapasan dengan anak dari istri Papanya,
Naura yang pertama menyadari keadaan mereka tersenyum dan bertanya kepada Ayn. "Kakak mau kemana kak?"
"Bukan urusan lo." kata Ayn sinis dan tetap melanjutkan langkahnya. Namun baru beberapa langkah Ayn berbalik dan bertanya pada Naura yang juga akan melanjutkan langkahnya.
"Eh.., tunggu.., tunggu..,"
KAMU SEDANG MEMBACA
HEAL ME [HIATUS]
RandomWARNING: SLOW UPDATE hanya sebuah kisah dari seorang gadis yang berusaha menyembuhkan lukanya sendiri. Kesakitan, Penghianatan, Kebohongan dan kemunafikan. kisah tentang seorang Araliyn Hazel Alfarezt "aku benci hidupku, benci dengan mereka. Benci...