1- Sekeras Batu.

354 23 1
                                    


[sebelum membaca, kalian boleh untuk vote terlebih dahulu untuk membaca cerita, karna satu vote sangat berharga untuk author.]

-jadilah pembaca yang baik.-

Aksara rindu,
1 | Sekeras Batu

|Kapan kamu melihat sosok diri ku ini?| -Rindu.

HAPPY READING!

-

Rindu brittania, memasuki kelas nya dengan riang bersama kedua teman nya itu Mila Prita dan Risti Amelia.

"Hari ini lo udah ngerjain tugas dari pak Budi, Ndu?" Tanya Risti dengan menaruh tas nya itu dan menatap Rindu, yang di ajak omongan hanya cengengesan.

"Kenapa lo?" Sarkas Mila.

"Lo tau kan gue di rumah ngapain aja. gue itu kerja Mil, Ti."

"Kerja lo itu kalo ga Drakor ya Tidur, kalo ga ya Tidur ya Makan!" Ucap Mila dan di anggukin Risti.

"Enak aja! Gue itu sibuk gini gini" dengan mendengus kesal.

"Iya lu sibuk, percaya deh ndu."

Rindu menatap keluar kelas, sudah ada Aksara yang sedang berbicara dengan Wilona Angnesia, teman satu kelas aksara.

"Wah parah, itu calon suami gue kenapa sama wewel sih!" Dengan turun dari meja dan menatap nya. "Calon suami lo siapa dah?" Tanya risti.

"Itu, Aksara."

"Lo yakin suka sama Aksara? Siswi Populer disini aja ngalah dan mundur deketin Aksara." Dan rindu hanya mengangguk dengan mantap.

"Bentar, gue harus membumihanguskan pelakor jaman sekarang!" Dengan berjalan ke Aksara itu.

"AKSARA ALGIBRANNN"

"AKSARA ALGIBRAN SAYANGGG! NAMA NYA PANJANG AMAT DIPANGIL SAYANG AJA LAH" dengan berteriak di depan Aksara dan Wilona, dan jangan lupa senyum manis nya itu.

"Pacar kamu Ra?" Tanya Wilona pelan pelan. "Bukan" jawab nya santai.

"KOK BUKAN! TAPI BELUM JADIAN! DENGERIN YA WEWEL!" Wilona tidak menggubris nya biarin lah cewek bar bar ini berteriak.

"AKSARAAA MAU KEMANA KOK SAMA WILONA? KENAPA GA AJAK RINDU SIH?" Aksara masih diam dan malah berjalan mendahului Rindu bersama Wilona, rindu langsung sigap memblokir jalan nya lagi. "ISHH! JAWAB DULU DONG RAA!"

"Kantin." Balas Aksara.

"KOK GA BARENG RINDU?, RINDU JUGA BELUM SARAPAN DI RUMAH! MENDING TEMENIN RINDU UNTUK SARAPAN KAN RA?" Dengan senyum manis nya, tapi Aksara menganggap nya itu senyum Menakutkan.

"Ga sama teriak gitu, bisa ga?" Tanya Aksara dengan berhenti, dan Rindu hanya mengangguk patuh. "Bisa, tapi Aksara jangan sama jalan ngomong nya."

Aksara diam. "Ra, aku ke perpus dulu nanti aku bawain buku mau kamu." Ucap wilona lembut dengan anggukan Aksara.

"Hus hus, pergi aja yang jauh ya wewel!" Wilona menatap tidak enak ke Rindu lalu pergi untuk perpus. "Apa mau lo?", Tanya Aksara the to points ke rindu.

"Mau aksara boleh ga?"

"Ga."

"Kalo hati nya?"

"Ga."

"Kalo baju nya?"

"Aneh," dengan kembali berjalan lagi dan rindu lagi lagi mengejar nya "ga aneh kok! Aksara yang aneh, rindu itu mau aksara tau kalo rindu," Rindu menggantung ucapan nya dan aksara menengok ke rindu dan jarak antara muka Rindu dan Aksara sangat dekat.

AksaraRindu. [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang