ELEVEN-Mandi

3.5K 192 4
                                    

Sedikit kotor, di mohon kebijakan.

Dua minggu telah berlalu semenjak mereka baru saja pulang dari rumah kakak dari Gemintang

Yahh mereka berdua menjalankan hari harinya dengan baik

Apa lagi Fares yang akhirnya sudah lega, sidang skripsinya seminggu yang lalu telah selesai dan wali dosennya baru saja memberi iya pesan lagi

Dia bisa wisuda bulan depan, yah sepertinya dia bisa memanfaatkan moment acara graduation buat mengumumkan bahwa di perutnya saat ini sudah ada Fares kecil atau Gemi kecil

"Gemii selamat datang"

Fares mengecup bibir sang dominat, tidak seperti biasanya

"Heii kau kenapa diam saja ayo masuk"

Gemi menghela nafas

"Kau sepertinya senang sekali Natta"

Fares mengangguk

"Iyaa aku bulan depan sudah bisa wisudaa"

"Senang mendengarnya sayang"

Gemi memeluk Fares, ah jangan lupa dengan tangan nakalnya yang meremas pantas Fares

Sebenarnya dia sudah sering melakukan itu...

"Nghh Gemi stop"

"Iya iyaa"

"Kau ini bau, ayo mandi dulu Res"

Fares mengangguk, bodoh dia di bilang bau yang penting sebentar lagi sih manis itu benar benar akan di wisuda

Ahh tapi ada permintaan Fares yang ingin dia keluarkan, Fares berusaha menghempas pemikiran bodohnya

Tidak ini bukan dia yang ingin, bayinya ingin ayahnya mungkin....

"Hum baiklah tapi"

"Ada apa Natta sayang?"

Fares menatap wajah Gemi dalam-dalam yah apakah dia harus memgatakannya?

"Katakan lah saja aku ini suamimu"

Fares tetap diam dia menatap kebawah sehingga satu kalimat keluar dari mulutnya

"Apa kau bisa mandi denganku?" cicitnya dengan wajah merah seperti tomat

"Hah benarkah? Kamu meminta ini?"

Fares mengangguk

"Yah dengan senang hati"

Gemi memperhatikan Fares yang sedang mengganti pakaiannya

Sial, memang kekasihnya ini memiliki badan yang seksi, di tambah bump kecil yang sekarang isinya adalah hasil yang mereka berdua telah perbuat

Tak lama Gemintang melumat bibir kekasihnya begitu saja tanpa Gemi sadar Fares juga mulai membalas lumatan kecil dari Gemi

Ah itu sangat manis sehingga Gemi meneruskan dan membuat tanda di leher sang kekasih

Gemi pun sadar dan bertanya kepadanya

"Hei? Apa tidak mengapa kalau aku melanjutkannya?"

Sih manis hanya mengangguk kecil, dia sangat imut

Ohh apakah ini hadiah buat Gemi?

Yah Gemi harap Fares sering mendapatkan kabar yang menggembirakan, agar Gemi sering dapat hadiah seperti ini

Dasar mesum.

Gemi pun melanjutkan aksinya, yah semenjak proses pembuatan adek yang sekarang ada di perut Fares, mereka sudah tidak melakukan apa apa lagi dan hanya sekedar berciuman dan memberi tanda di leher

Menikah (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang