Identity (COMPLETE)

GARIS 2

45 menit perjalanan menuju hotel lumayan menyenangkan, aku tak pernah merasakan situasi seperti ini di Melbourne, walaupun gedung- gedung tinggi tak ada bedanya disini. Ayah mengirimkan supir kantornya untuk menjadi antar-jemput ku selama di jakarta.

"Permisi pak, saya besok harus stay dikantor jam berapa ya?" Aku bertanya.

"Sekitar jam 10 pagi tuan" Jawabnya.

"Panggil Anggas aja pak"

"Saya takut dimarahi sama papa tuan"

"Kan papa lagi gak disini, udah panggil Anggas aja" Timpalku.

"Waduh saya jadi gak enak, tapi kalau Anggas maksa ya gak papa" Balasnya.

"Besok saya dikabari ya pak kalau sudah di depan hotel"

"Baik, siap"

Aku sudah sampai di hotel, aku sempat berfikir lebih baik aku tinggal di apartemen, lagipula aku punya waktu yang lumayan lama di jakarta.

Me:
Dad, wouldn't it be better if I just stayed in the apartment? it will be much cheaper
Ayah, bukankah lebih baik jika aku tinggal di apartemen saja? Itu akan jauh lebih murah.

Dad:
Up to you, or if you really want to move to the apartment ask your mother so she can cancel payment at the hotel the next day
Terserahmu, atau jika kau memang ingin pindah ke apartemen tanyakan pada ibumu agar ia dapat membatalkan pembayaran pada hotel itu pada hari hari berikutnya

Me:
Okay dad
Baik ayah

Aku memutuskan untuk menelepon ibu

"Halo ma"

"Hai dek, kenapa? Enak gak jakarta?"

"Gini, kayaknya kalau aku tinggal dihotel bakal mahal banget deh, jadi bukannya mending aku pindah apartemen aja?"

"Enggak nggak mahal kok? Emang hotelnya gak enak? Mau pindah hotel aja?"

"Aku mau nya pindah apartemen, biar aku bayar aja deh sewa apartemen nya jadi mama besok gak usah bayar hotel nya lagi"

"Nggak usah sayang, kamu mau apartemen jalan apa? Yang mana?"

"Terserah sih ma yang penting apartemen"

"Ok tunggu ya"

Mama mematikan telfon, berselang 15 menit ada pesan masuk pada hp ku

Unknown number:
Permisi dengan mas Anggas? Pembelian apartemen sudah atas nama anda, kunci ruangan bisa diambil di resepsionis besok, terima kasih selamat sore.

Bentar, PEMBELIAN?!?!
Aku bergegas menelfon mama.

"Ma?! Kok pembelian?"

"Iya mama beliin kamu apartemen, apartemennya di jalan soekarno no 22 yang pagarnya warna hitam, dijaga ya sayang jangan lupa rajin di sapu sama pel, laundry nya juga udah mama pesenin selama 2 minggu, jadi semua baju kotor dimasukin ke ember dekat pintu diluar, jadi nanti tinggal diambil sama tukang laundry nya"

"Ma aku maunya disewa aja gak usah dibeli ya ampun"

"Yahh gimana dong udah kebeli, udah sih dipake aja ya elah susah amat"

"Yaudah deh makasih ya ma, love you"

"Love you to, take care"

Aku punya waktu semalam di hotel ini, kamar hotel ini sangat-sangat luas, aku yakin harga hotel ini untuk semalamnya pasti sangat mahal, tapi aku lebih yakin harga apartemen yang dibeli mama juga tak kalah mahal. Aku bergegas mandi dan tidur, besok meeting ku akan sangat pagi.