ᴄʟᴜʙʙɪɴɢ ɢɪʀʟ (ᴇɴᴅ) ✅

02

"hooammm, kenapa dingin sekali?", ucap yeoja yang baru saja bangun dari tidurnya dan masih memejamkan matanya

"ini kenapa aku ada di sini?kamar siapa ini?ini ta-"

"Aaaaaaaa!"

"yak!gila!bangun!kau apakan aku hah!pabo!apa yang kau lakukan disini!", ucap rose memukuli namja di sebelahnya

"aish bibi, nanti saja aku masih lelah", ucap namja yang tertidur disebelah rose

"aku bukan bibimu! Siapa kamu, kenapa kau tidur disini hah apa yang kau lakukan padaku!"

"mwo?", namja itu membuka matanya dan menurunkan selimut yang menutupi sampai matanya

"yak!kenapa aku ti-"

"rose? Yak pakai bajumu bodoh! Apa kau gila hah! Kenapa kau disini"

"mwo? Kau! Yakkkk!!Jungkook!paboo! Kenapa kau disini hah! Kau apakan aku! Gila kau!"

Jeon Jungkook, teman rose di kampus, ah tidak musuh rose dikampus

"kau yang gila!kenapa kau tidur disebelahku dan na-"

"sudah selesai?", wanita paruh baya dari luar kamar masuk kedalam kamar

"mama?", ucap jungkook

"mama kecewa sama kamu kook"

"mah, maafin jungkook, jungkook bener' ga-"

"mama gak peduli kamu sadar atau enggak tanggung jawab"

"minggu depan mama dan orang tua rose sudah menentukan"

"hah?maksud tante saya sama dia?"

"sorry ya tante, saya gak mau sama ini anak ngeselin"

"yak! Lo kira gue mau sama lo? Kepedean"

"yak! Lo kalo ngarep jangan ketinggian bego"

"gila ya gue mau sama lo, cowok gila!"

"eh bilang apa lo! Tolong ka-"

"CUKUP! DEMI KEBAIKAN KALIAN"

"mama tidak mau tau minggu depan wajib, terserah kalian mau atau tidak tetap harus dilakukan, bagaimana jika rose hamil, pikirkan masa depan, jangan pikirkan ego kalian"

"cepat mandi, pakai pakaian dan pulang!"

"arraseo", ucap jungkook malas

Setelah itu mama jungkook keluar dan menemui suami dan calon besannya

"gimana mah?",ucap mr. Jeon

"ya menolak, tapi mau bagaimana lagi", mrs jeon

"maafkan anak saya tuan dan nyonya park", mr jeon

"gwenchanna, anggap saja ini sebuah kecelakaan", mr park

Kedua orang tua mereka berusaha memaafkan perilaku dan kesalahan anak' mereka, mau bagaimanapun masalah tidak akan beres karena sebuah amarah bukan?, jadi mereka memilih tetap sabar dan saling memaafkan apalagi mereka adalah rekan bisnis, tidak mungkin akan berselisih besar hanya karna kesalahan putra dan putri mereka.

Flashback on

"duh eonnie ini rose kemana?", ucap lisa khawatir

"iya jen kok gak balik", tanya jisoo lebih khawatir

"coba deh eonnie susul di toilet", ucap lisa

"iya jen siapa tau, ada hal yang tidak diinginkan",ucap jisoo sangat khawatir

"iya kalian tunggu disini, jangan pergi kemanapun sebelum aku kembali",ucap jennie tegas

Jennie pergi menuju ke arah toilet dan saat diperjalanan bertemu dengan