Elev

3.1K 260 11
                                    

Happy Reading❤


"Hyung pacar Rosé Nona?" tanya Jisung spontan.

Jungkook tidak menjawab, dia hanya diam dan tersenyum "Sebentar lagi." batin Jungkook.

"Bukan, tadikan Nona sudah bilang bahwa Jungkook ini adalah pasien Nona." jawab Rosé kesal dengan Jisung.

"Oh begitu, kukira Hyung kekasih Nona. Soalnya kalian keliatan serasi." ceplos Jisung.

"Sudah diem! Kau pesan makanan sana!" usir Rosé.

Mau tidak mau Jisung harus menurutinya, jika tidak maka Jisung akan membayangkan Rosé yang memukulinya.

"Maaf ya atas sikap Jisung tadi. Dia memang suka asal berbicara." ucap Rosé meminta maaf pada Jungkook.

"Tidak masalah, dia keliatannya juga anak yang pintar." ucap Jungkook.

Rosé hanya menanggapi dengan senyuman dan kemudian diam. Jungkook juga ikut diam karena dia bingung ingin berbasa basi apa lagi dengan Rosé. Dan sebuah ide muncul diotaknya.

"Apa Jisung masih SMA?" tanya Jungkook.

"Aniya, Jisung sudah tidak sekolah lagi. Dia sekarang tengah menjadi treasure di SM Entertainment." jawab Rosé menatap Jungkook.

"Mwo? Apa dia bercita-cita menjadi Idol?" tanya Jungkook lagi.

"Nhe, aku juga tidak percaya bahwa dia ingin menjadi Idol. Tapi sepertinya dia sangat ingin dan aku hanya bisa mendukungnya saja." jawab Rosé disertai dengan senyuman menawannya.

"Nona ini pesanannya." Jisung datang sambil membawa makanan mereka.

"Wah gomawo Jisung-ah." ucap Rosé senang kemudian membantu Jisung meletakkan makanannya dimeja.

"Hyung apa kau seorang Idol?" tanya Jisung sambil memakan makanannya.

"Bukan, memang kenapa?" tanya balik Jungkook.

"Ku pikir kau seorang Idol karena sepertinya aku pernah melihat wajahmu diTV." jawab Jisung mengingat-ingat.

"Dasar pabbo, Jungkook itu tentara. Dia bukan dirimu yang selalu ingin jadi Idol." ketus Rosé.

"Ah Nona, itukan cita-citaku. Memangnya salah jika aku menjadi Idol? Toh nanti Nona juga akan terkenal karena mempunya adik Idol." ucap Jisung membela diri.

Setelah ucapan Jisung berakhir, Rosé langsung menggetok kepala Jisung dengan sendoknya.

"Yak Nona sakit!" teriak Jisung mengelus-elus kepalanya yang dipukul Rosé.

"Asal kau tau, aku ini sudah terkenal sejak lahir. Jadi kau tak perlu menyombongkan dirimu padaku." ucap Rosé.

"Kau memang terkenal. Terkenal menjadi pemukul." ucap Jisung memelan pada akhir kalimatnya.

Jungkook yang sedari tadi hanya diam menyaksikan pertengkaran adik dan kakak ini, tersenyum. Sayang sekali Jungkook tidak memiliki seorang kakak atau adik,jika Jungkook punya salah satunya pasti dia juga akan seperti Rosé dan Jisung.

"Kalian ini lucu sekali." ucap Jungkook spontan.

"Lucu dari mana? Aku selalu menjadi sasarang amukan Rosé Nona." tanya Jisung cemberut.

"Kapan aku menjadikanmu sasarang amukan?" tanya Rosé dengan sorot mata yang tajam.

"Kau memang tidak pernah menyadarinya Nona, aku sebenarnya heran denganmu. Sebenarnya kau itu wanita aku pria? Kenapa sikapmu layaknya seorang pria? Tapi kenapa juga kau sangat cantik Nona?" ucap Jisung bertanya-tanya.

√ My Doctor Beautiful √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang