Chapter 19

6.4K 297 48
                                    

"Apakah kamu sudah puas bermain-main dengan  Daniel?"

DUAAAAARRRR!!!!

Reva langsung mendelikkan matanya menatap Leo.

Wajah Leo pun terlihat serius. Reva tak bisa menjawab apa-apa. Ia hanya menatap Leo dengan keterkejutannya. Namun tiba-tiba...

"Hahahaha aku bercanda Reva, kenapa kau tegang begitu"

Reva menghela nafasnya. Namun ia tetap sedikit menegang karena ia telah melakukan yang hal yang salah dengan Daniel.

"Aku merindukanmu Reva" ucap Leo yang kemudian memeluk Reva rapat. Reva pun memeluk Leo. Ia masih merasa tegang dan was-was takut jika Leo mengetahui hal yang terjadi padanya bersama Daniel saat di Indonesia. Lain halnya dengan Leo, ia memeluk Reva erat namun senyuman dibibirnya hilang. Pandangannya kosong namun menampakkan kesedihannya.

Flashback

Leo sedang rapat di Beijing. Setelah ia selesai rapat, ia kembali ke hotelnya. Ia merindukan Reva dan Bryan. Ia pun menelpon Reva. Namun telponnya tak kunjung di angkat. Ia juga menelpon Bryan, namun juga tak kunjung diangkat.

"Apa yang sedang mereka lakukan? Kenapa mereka tak mengangkat telpon ku?"

Karena penasaran, Leo membuka laptopnya. Ia membuka aplikasi untuk melihat video cctv. Saat ia membuka, terpampanglah gambar video Reva sedang berciuman dengan Daniel di apartemen. Mata Leo langsung terbelalak. Hatinya seketika hancur melihat dua insan itu saling mencumbu. Hatinya semakin hancur saat dua insan itu berjalan memasuki kamar. Tanpa di beri tahu, Leo sudah bisa menebak apa yang terjadi pada dua insan itu di dalam kamar. Leo mengusap wajahnya gusar. Ia tak lagi bisa melihat aktifitas yang di lakukan Reva dan Daniel di kamar. Ia hanya bisa melihat ruangan kosong tempat mereka bercumbu tadi.

Leo tetap melihat layar laptopnya. Ia menunggu Reva dan Daniel keluar kamar. Namun lama sekali, mereka tak kunjung keluar. Hati Leo berdegup sangat kencang mengetahui istrinya selingkuh dengan mantan pacarnya. Tunggu, Leo juga termasuk selingkuhan Reva saat Reva masih bersama Daniel. Sebenarnya ini siapa yang berhak? Tapi Leo sekarang suami sah Reva, tentu dia yang berhak atas Reva. Memikirkan hal itu membuat Leo gusar. Tiba-tiba di layar menampakkan Bryan yang baru datang. Leo pun memperhatikan gerak-gerik Bryan. Terlihat Bryan sedang mengintip kamar tempat Reva dan Daniel berduel. Setelah itu Bryan pergi ke dapur. Sangat jelas Bryan terlihat gelisah. Bryan menelpon seseorang lalu pergi keluar.

"Jangan pergi Bryan" ucap Leo. Namun percuma, Bryan tak akan mendengarnya. Harusnya Leo menelpon Bryan untuk mengatakannya. Tapi tak dilakukannya. Ia hanya menunduk sedih.

2 jam kumudian Reva dan Daniel keluar. Wajah mereka terlihat lelah. Daniel dengan setelan kemeja yang rapi, sedangkan Reva hanya menggunakan baju handuk. Leo menahan nafasnya saat melihat. Hingga Daniel pun keluar meninggalkan Reva. Leo langsung menutup laptopnya.

Flashback End

"Aku juga merindukanmu" perkataan Reva membuyarkan lamunan Leo.

"Mandi lah dan istirahat" ucap Leo. Reva pun mengangguk.

Keesokan harinya, Bryan kembali pergi ke kantor. Kali ini ia pergi dengan Julian karena masih kelelahan.

Charissa pun bersiap pergi kekantor untuk melanjutkan magangnya. Ia sudah cuti selama sebulan. Ia harus menyelesaikannya dengan cepat.

Sesampainya di Kantor, Bryan, Julian, dan Charissa berpapasan.

"Hai Charissa" sapa Julian. Ia pun juga mendekati Charissa. Charissa hanya tersenyum. Tak lupa Charissa menatap Bryan. Namun setelahnya, Julian menggandengnya pergi. Bryan membiarkan adiknya membawa kekasih nya pergi.

Forbidden LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang