KULIAH, KULIAH, KERJA

14 2 0
                                    

KULIAH, KULIAH, KERJA

Setelah beberapa bulan Senja hanya membantu Bunda mengurus adik panti, sambil bolak-balik check up kesehatan trombositnya yang kadang naik turun karena Lupus itu lalu ia ternyata diterima kerja di salah satu restoran bakso. Ia bekerja sebagai pelayan awalnya, sampai akhirnya ia diberikan kepercayaan oleh bos nya untuk menjadi kasir, Masyaa Allah dimana ada niat baik pasti akan menuai hasil yang baik pula.

Sebagian uang hasil kerja Senja, disisihkan untuk membantu panti. Karena selain memenuhi kebutuhan ia juga harus saling membantu demi rasa kebersamaan. Bunda juga tidak bisa hanya mengandalkan donatur saja, akhirnya Senja menikmati hari-harinya dengan menjadi kasir di sebuah restoran.

Hai, Senja. How are you baby? Sore mengajak Senja video call. Padahal saat itu Senja sedang bekerja.

Iya Re, bentar ya? Tunggu aku istirahat Senja langsung mematikan telpon Sore.

Siapa yang pernah ada diposisi Senja hayo? Dimana kita mendambakan bisa melanjutkan ke jenjang kuliah namun terhambat biaya dan keadaan, kita hanya bisa berusaha dan Allah yang menggariskan akan bagaimana hidup kita.

Setelah istirahat Senja menelpon Sore, mereka berbincang lumayan lama karena jam istirahat Senja bisa dibilang lumayan. Sejam, karena Senja sedang tidak shalat waktunya bisa dimanfaatkan untuk melepas rindu dengan sahabatnya itu.

Beda lagi dengan Langit, dia semakin sibuk dan jarang berkomunikasi. Karena Langit yang sekarang juga sudah mulai kenal yang namanya pacaran, bagaimana kita tahu jika seseorang sudah memiliki kekasih maka terkadang akan lupa dengan sahabat. Hanya sebagian orang saja sih.. heheh

Re, kamu ngga kontekan dengan Langit? Tanya Senja.

Engga Nja, kenapa kangen ya?

Emang kamu engga?

Aku kangen banget Nja, tapi Langit sahabat kita sudah berubah

Berubah jadi apa? Captain America? Hehe Senja mencoba melawak.

Loh, kan Langit di Inggris bukan di America. Berarti dia Captain Inggris. Heheh Sore selalu menanggapi candaan Senja, itulah yang membuat mereka saling melengkapi satu sama lain.

Itulah cinta yang ada pada sebagian pria, ketika ia mencintai sepenuh hati namun tidak ditanggapi maka ia akan mencari dan terus mencari. Mungkin cinta Langit itu Senja namun lingkungan dan keadaannya disana memaksa untuk menjalin hubungan dengan orang lain, pernah ada yang mengalaminya? Hehe pastinya. Karena pria tidak mudah menahan kesendirian, begitupun sebagian wantia.

Gimana kuliahmu Re?

Alhamdulillah Nja, aku sering bolak balik ke Eiffel Nja. Melihat Senja disana adalah keindahan yang hakiki. Andai kamu disini Nja Sore mulai melow mengharapkan bisa berkuliah dengan Senja.

Iya, nanti aku kesana kok. Tapi dalam mimpi ya? Hehe

Ih, kamu Nja. Bulan depan aku pulang, pokoknya kita harus ketemu

Ya sudah kamu ke panti saja

Emang kamu ngga kerja?

Kerja kok, dekat dengan panti. Aku di Restoran Bakso Kumis

Oh, ya ya sekalian aku mau cobain baksonya Pak kumis. Hehehe

Eits.. Bakso apa dulu nih? Tanya Senja menggoda Sore.

Hustt.. Senja, kamu apaan sih?

Sore berpikir yang tidak-tidak namun Senja hanya bercanda dan menawarkan beberapa menu bakso yang ada di Restorannya.

Iya, maksudnya bakso urat, bakso jumbo, atau bakso mercon. Gitu loh Re, emang kamu mikir apa sih? Senja tertawa dengan pemikiran Sore yang ngga tahu arahnya kemana.

Oalah, ya sudah nanti kita lanjut lagi ya Nja. Aku ada kelas. Dah

Assalamualaikum Sore

Iya, Waalaikumsalam Senja

Beberapa menit kemudian,

Assalamualaikum, Senja

Waalaikumsalam Langit? Kamu apa kabar? Tadi baru saja aku video call dengan Sore

Iya aku baik, kamu gimana? Oh ya, kenapa tidak mengajakku?

Alhamdulillah Ngit, katanya Sore kamu sedang sibuk?

Ah, dia mah begitu. Aku ngga sibuk Senja buat kamu. Hehe Gombalan Langit.

Mereka bebincang melepas kerinduan, namun waktu yang singkat karena Senja sudah harus kembali bekerja. Rasanya Senja ingin sekali menanyakan apakah benar Langit sudah memiliki kekasih? Sayangnya, dia lebih baik diam dan menunggu sahabatnya itu bercerita.

Selamat bekerja ya Senja, jangan kecapean. Jaga kesehatan ya? Langit masih saja perhatian kepada Senja.

Iya, Ngit. Selamat belajar ya? Cepat lulus dan kembali ke Indonesia, dengan Sore juga

Assalamualaikum Langit

Waalaikumsalam Senja

Walau hanya beberapa menit namun komunikasi adalah kunci sebuah hubungan, meski itu hanya hubungan pertemanan dan persahabatan karena itulah yang dinamakan silaturahmi. Mungkin ini hal yang sepele, saat kita tahu bagaimana faedah bersilaturahmi maka kita tidak akan melalaikannya.

1.Silaturahmi memperbanyak rejeki.

Ah, kan kalau mau dapet rejeki harus kerja kata siapa rejeki itu hanya uang? Bisa dengan kesehatan dan ketenangan hati menjalankan kehidupan.

2.Silaturahmi memanjangkan umur

Kalau sudah saatnya mati ya mati tapi semua itu tergantung bagaimana kita mau matinya, dalam keadaan membawa kebaikan atau membawa keburukan? Bahkan yang biasa-biasa saja? Hehe semua itu pilihan.

#Sepulang kerja

Assalamualaikum Bunda

Waalaikumsalam Senja, kamu sudah pulang?

Senja kan sudah disini berarti sudah pulang dong bun, hehe

Dasar kamu ini, ya sudah sana beres-beres mandi, terus kita makan sama-sama

Iya bun, ini Senja bawa bakso Bukan berarti Senja kerja di resto bakso terus dia makan bakso terus, tapi kadang-kadang memang dia membawakan untuk Bunda dan adik-adik panti.

Makan bersama adalah sebuah kewajiban di panti, bagaimana diluar sana banyak keluarga yang sempurna namun melupakan rasanya kebersamaan dengan makan bersama, Senja, Langit dan Sore juga anak-anak panti adalah seorang anak yang kurang beruntung namun mereka mendapat keberuntungan lain dengan menjalani kehidupan di panti asuhan.

SENJA DI LANGIT SORETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang