ALFA WILIAM LESA

Bagin 12

Mengapa kita bertemu

Bila akhirnya dipisahkan
Mengapa kita berjumpa
Tapi akhirnya dijauhkan

Kau bilang hatimu aku
Nyatanya bukan untuk aku
Bintang dilangit nan indah
Dimanakah cinta yang dulu

Masihkah aku disana
Di relung hati dan mimpimu
Andaikan engkau disini
Andaikan tetap denganku

Aku hancur kuterluka
Namun engkaulah nafasku
Kau cintaku meski aku
Bukan dibenakmu lagi
Dan kuberuntung sempat memilikimu

Bintang di langit nan indah (indah)
Dimanakah cinta yang dulu
Masihkah aku di sana (di sana)
Di relung hati dan mimpimu (oh wo wo)

Andaikan engkau di sini
Andaikan tetap denganku

Aku hancur kuterluka
Namun engkaulah nafasku
Kau cintaku meski aku
Bukan dibenakmu lagi
Dan kuberuntung sempat memilikimu

Engkau mengatakan merindukan diriku lagi
Ingin kusampaikan
Ku tak hanya sekedar itu
Wou- wou wou
Wou-wou wou

Aku hancur kuterluka
Namun engkaulah nafasku
Kau cintaku meski aku
Bukan dibenakmu lagi
Dan kuberuntung sempat memilikimu
Mu- wo - o o o

Aku hancur kuterluka
Namun engkaulah nafasku
Kau cintaku meski aku
Bukan dibenakmu lagi
Dan kuberuntung sempat memilikimu
Dan kuberuntung sempat memilikimu

~sempat memiliki - Nabiella piguna & rhyna

Hari baru alfa

Alfa terbangun dari tidurnya, dan sudah terlihat matahari menyilaukan wajah nya, Alfa melihat jam dan terlihat jam menunjukkan angka 08.10 alfa langsung berdiri dan pergi ke kamar mandi.

Setelah mandi terlihat wajah tampan alfa yang memakai Hoodie putih dan celana panjang nya, alfa pergi ke meja makan dan sudah terlihat semua menunggu diri nya.

"Pagi anak mama" ucap Melani dan tersenyum sedangkan alfa hanya membalas nya dengan senyuman sembari duduk.

"Kamu mau kemana al, udah rapi banget" tanya robert sang ayah.

"Aku mau lihat pengumuman tes aku pa, di tempat di mana aku, muel dan jihan dulu pernah bermimpi mau kuliah di satu universitas yang sama" jawab alfa dengan santai dan robert jantan mengangguk-angguk saja.

Alfa telah selesai sarapan nya dan beranjak pergi dari tempat makan nya, alfa pergi dari rumah dengan menaiki mobil nya.

***

Alfa pergi ke universitas indonesia di mana itu menjadi impian mereka bertiga, alfa mendaptarkan diri nya di sana dan saat diri nya berjalan banyak pasang mata yang melihati diri nya tapi alfa tidak memperdulikan nya.

Alfa melihat ke arah mading di sana sudah banyak yang melihat siapa-siapa saja yang lulus dalam tes, alfa mendekati nya dan melihat namanya ternyata tercantum, diri nya sangat senang bisa masuk ke universitas yang mereka inginkan.

Alfa berjalan ke parkiran dengan wajah yang senang, saat diri nya berjalan mendekati mobil nya ada seseorang yang memanggil nya dari belakang.

"Alfa" alfa melihat ke arah belakang dan terlihat muel sedang melambaikan tangan nya, muel pun berlari ke arah alfa.

"Lo jadi daptar sini juga" tanya muel dengan santai dan menepuk pundak nya.

"Iya" jawab singkat dari mulut alfa.