Tama,Romeo,Juna,Clarisa dan Juliet sekarang sedang berkumpul di kelas 12 IPS-A
"Semangat ya Abang Tama,hari ini Dedek Hana udah pulang loh setelah beberapa hari pergi ke Negerinya Abah Jackie Chan huhu"ejek Romeo.
"Wahh,perlu gue siapin beras kuning sama Redcarpet gak?"kata Juliet
"Ntar gue panggilin penghulu deh sekalian,biar langsung sah"sambar Juna
Mereka berempat tertawa puas karena telah mengejek Tama habis-habisan. "Manusia titisan Jin lo semua ya. Gue lagi susah lo semua pada haha hihi ngolokin gue. Kejam"eluh Tama pada sahabat-sahabatnya.
Hana,setelah beberapa hari di Hongkong ia akan kembali bersekolah besok. Padahal ia senang saat tidak ada Hana. Hidupnya tenang tanpa ada yang membuatnya kesal.
"Eh Tam,kok lo tau sih?gue kan emang titisan Jin BTS"gurau Romeo. Juliet dan Juna langsung memasang ekspresi ingin muntah.
"Btw Tam Jin kan ada yang baik ada yang jahat. Kita nih Jin yang baik loh,kita mau bikin lo sama Hana cepet sah. Biar kalo gerpe-gerpe udah muhrim"tambah Clarisa.
Clarisa dan Tama,dua minggu lagi mereka akan bertunangan. Tapi mereka bertingkah seakan-akan tidak terjadi apa apa dalam keluarga mereka.
Mereka tak ingin membuat suasana menjadi canggung karena fakta itu.
"Tau ah,kesel gue. Mending gue keruang Osis ngadem. Dari pada di sini,banyak iblisnya."gerutu Tama. Selanjutnya Tama pergi.
Padahal Clarisa beda kelas dengan sahabat-sahabatnya. Tapi setiap hari ia masuk ke kelas Keempat sahabatnya dan bercanda ria bersama mereka. Namun,kadang ia bermain bersama teman-teman GENG nya. Ballet squad,itu nama geng yang dipimpin oleh Clarisa.
"Cinta"panggil Clarisa saat melihat Cinta melintas melewatinya.
"Iya kenapa?"tanyanya lemah lembut. Memang benar,Cinta terkenal dengan keanggunan dan sifat lemah lembutnya. Walaupun dia Atlet lari,tapi hatinya benar-benar lembut seperti kapas.
"Hari ini latihan balet ok,jangan lupa. Jam 3 harus on time"ujar Clarisa.
"Maaf banget Ris,gue hari ini Izin dulu. Mama gue lagi sakit dan gue gak enak ninggalin Mama sendirian. Sorry ya Ris"
Clarisa tersenyum tipis "it's okay,that's not problem. Kalau gue jadi elo ya pasti gue bakal izin juga"
"Makasih ya,kalau gitu gue duluan"
Clarisa mengangguk dan kembali menatap teman-temannya sedangkan Cinta Keluar kelas untuk pergi ke kantin "Cinta masuk Ballet?"tanya Juna.
"Yoi,udah dua kali latihan dia"
"Katanya dia cepet tanggap?emang bener ya?"sambar Juliet.
"Wahh elo kalo hubungannya ama gosip emang paling laju Jul"gurau Romeo.
"Berisik".
"Iya dia cepet tanggap banget,mana kemaren gue mampir ke kafe kan. Trus tu dia nyanyi di kafe itu. Asoy banget suaranya"
"Emang sih,menurut gue muka-mukanya emang muka orang berbakat"sahut Juna.
"Kalo muka gue gimana Jun?"tanya Romeo.
"Muka orang nahan berak"
Juliet tertawa terbahak-bahak,"baru gue mau bilang"
Ditempat lain lebih tepatnya di Ruang Osis,Tama seorang diri. Ia menyusun apa yang harus di lakukannya agar tidak salah pilih untuk Ketua Osis yang baru. Ia harus menemukan kandidat yang benar-benar pantas.
KAMU SEDANG MEMBACA
You : I Still Remember The Firts Day I Meet You
Genç KurguPratama Danuarta,orang tertampan disekolahnya kini telah jatuh cinta pada Ranjani seorang gadis miskin yang tak mempunyai kelebihan tertentu dari dirinya. Seharusnya Ranjani merasa istimewa karena seorang yang di idam-idamkan perempuan kini jatuh ci...