22.

945 138 16
                                    

Pangeran Jimin dan pangeran Jungkook menunggangi kuda mereka untuk membelah hutan yang gelap diikuti oleh jenderal Lee dan puluhan prajurit di belakang mereka.

Hampir dua jam setelah mereka meninggalkan kerajaan Silla, itupun masih setengah perjalanan untuk sampai di kerajaan Baekje.

Di dalam kegelapan itu, dari balik pepohonan tinggi samar-samar terlihat seorang prajurit dari kerajaan Silla menunggangi kudanya dengan kecepatan tinggi.

Pangeran Jimin yang melihatnya langsung menghentikan prajurit itu.

"Tunggu!!"

Prajurit itupun memelankan langkah kudanya dan menghampiri kedua pangeran untuk memberi hormat.

"Hormat hamba kepada pangeran Jimin dan pangeran Jungkook"

"Kenapa kau pulang sendirian dan tergesa-gesa seperti itu? Dimana raja?"

"Maaf pangeran. Saya tergesa-gesa karena harus segera kembali ke kerajaan dan meminta bantuan-"

"Apa yang terjadi?"

"Pulang dari kerajaan Baekje, rombongan raja diserang puluhan orang berjubah hitam, pangeran. Sekarang mereka tengah berperang. Karena jumlah kami tidak memungkinkan, maka dari itu saya berniat mencari bantuan"

"Dimana mereka sekarang?!"

"Mereka bertarung di air terjun tengah hutan pangeran"

Dengan segera, pangeran Jimin dan pangeran Jungkook melajukan kudanya dengan kecepatan tinggi menuju tempat yang dimaksud prajurit tadi.

Sesampainya disana, mereka melihat para prajurit kerajaan Silla yang hampir semuanya sudah tergeletak di tanah dan tidak bernyawa lagi.

Banyak pula pria berjubah hitam yang mati juga di sekitar para prajurit.

Pangeran Jungkook segera mencari raja di sekitar sana. Namun dia tidak menemukannya diantara para prajurit itu.

"AAARRGGHHH!!!!!"

Mereka semua menoleh ke arah teriakan seseorang yang mereka yakini adalah suara raja. Dengan segera mereka menghampiri suara itu.

Disana terdapat sang raja yang tergeletak lemas di tanah dengan darah yang keluar dari hidung, mulut dan lehernya.

Sedangkan seorang lelaki berjubah hitam dan bertopeng merah berdiri tak jauh di depan raja membawa sebuah pedang.

Lelaki itu telah menyayat leher sang raja dengan pedang hingga mengeluarkan darah yang sangat banyak.

Melihat rombongan pangeran datang, pria bertopeng itu segera pergi dari sana dengan menaiki kudanya.

"KALIAN CEPAT BAWA RAJA KEMBALI KE KERAJAAN DAN OBATI DIA!!"

Setelah mengatakan itu, Pangeran Jungkook mengejar lelaki itu disusul pangeran Jimin di belakangnya.

Jenderal Kim menunggangi kudanya dengan kecepatan tinggi untuk menghindari pangeran Jimin dan pangeran Jungkook yang mengejar di belakangnya.

Karena jarak mereka cukup jauh, jenderal Kim segera memakai jubah hitam milik putra mahkota yang sengaja dia pinjamkan dan segera melesat kembali ke kerajaan Silla sebelum ada yang melihatnya.

Pangeran Jimin dan pangeran Jungkook masih terus mengejar namun mereka baru sadar jika yang mereka kejar hanyalah seekor kuda tak berpenumpang.

"SIAL!!" umpat Jungkook.

"Kemana perginya? Cepat sekali"

"Sudahlah, besok kita selidiki masalah ini. Sekarang kita kembali ke istana untuk melihat kondisi ayah"

Another placeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang