Sibling

9 0 0
                                    

Pagi hari, di kediaman rumah Jung

"Ingin berangkat bersama?" ucap Hoseok sambil memandang layar hp nya yang terdapat wajah cantik Sye yang juga memandangnya

"Boleh" jawab Sye, suaranya lembut sekali. Di jawab anggukan Hoseok, lalu memasukkan roti isi selai kedalam mulutnya. Hoseok sedang sarapan di meja makan, lalu dengan tiba tiba dan tidak sopannya Jung Kook merebut hp Hoseok, menyapa dengan bar bar Sye yang ikut terkejut

"Selamat pagi noona" sapa Jung Kook, Sye hanya mengangguk, tidak tersenyum atau apa. Lalu dengan cepat Hoseok merebut kembali hp miliknya, memandang horor wajah Jung Kook yang melongo

"Tidak sopan sekali kau!" marah Hoseok. Dengan santai Jung Kook duduk di depan Hoseok, mengambil separuh roti di piring Hoseok lalu memakannya. Astaga kelakuannya?!

"Sampai berjumpa nanti oppa" terdengar suara Sye dari hp milik Hoseok, Hoseok tersenyum dan menangguk setelah itu Sye mamatikan sambungan vidio call nya

"Noona bekerja di kantormu hyung?" tanya Jung Kook di jawab anggukan oleh Hoseok

"Aku akan mentransfer uang saku mu untuk sebulan kedepan. Uang bensin juga sudah ku tambahkan. Aku tidak mau menambahkan uang jajan lagi, belajar mengelola uang dengan benar. Kau sudah mulai dewasa-" ucap Hoseok panjang lebar tidak peduli dengan Jung Kook yang ingin protes

Memberi kode agar Jung Kook diam, lalu melanjutkan omongannya "Tidak ada bantahan, tidak ada protes atau aku tidak akan mentransfermu uang" selesai juga ceramah pagi Hoseok, Jung Kook mendengus kesal namun tetap mengangguk patuh

"Hyung nanti mau di masakan apa?" tanya Jung Kook, walaupun sedang bersaing namun dirinya juga masih sadar kalau sosok hyung nya ini yang menjadi tulang punggung keluarga, Jung Kook menyayangi Hoseok. Fyi, Jung Kook memang sudah biasa menyiapkan makanan untuk dirinya dan Hoseok

"Tidak usah, aku pulang malam nanti" jawab Hoseok lalu berdiri sambil membawa piringnya ke washtaffel, mencucinya sebentar lalu siap untuk ke kantor

Menjemput Sye dulu tapi hehe

"Sekolah yang benar, jangan tidur di kelas terus" peringat Hoseok sambil mengusap rambut Jung Kook, sayang sekali dirinya dengan adik semata wayangnga ini,

"Aku berangkat" akhir Hoseok, di angguki oleh Jung Kook

"Eh hyung!" teriak Jung Kook, mau tidak mau Hoseok menoleh sambil menggerakkan kepalanya seperti bertanya "ada apa" dengan bahasa isyarat "Sampaikan salamku untuk Sye noona" lanjut Jung Kook


Hi, selamat membaca lagi ya(♡˙︶˙♡)

Perfect NoonaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang