"Harusnya kau memanggil kami noona!"

14 0 0
                                    

"Apa makanan kesukaan Sye?" tanya Jung Kook sambil menarik gas scoternya, sekarang sudah sangat sore. Beberapa take vidio telah mereka kerjakan, tinggal beberana scene dan selesai

"Mampu bayar berapa kau menjadikkan ku sumber infomu bocah?" remeh Shi, dirinya tau kalau Jung Kook sebenarnya lebih mudah setahun darinya. Mudah saja, karena Shi adalah sekretaris di kelasnya

"Kalau aku bocah berarti kau juga sialan" kata Jung Kook yang sedikit kaget karena ternyata sepertinya Shi mengetahui jika dirinya berada di bawah satu tahun di antara semua teman sekelasnya

"Harusnya kau memanggil kami noona!" teriak Shi tidak terima di katai sialan. Oh, siapa juga yang mau di katai sekasar itu?

"Kami? Kau dan Sye?" tanya Jung Kook tidak percaya dengan teriakan Shi

"Siapa lagu Kook?" geram Shi sambil memukul pelan helm teman wujud manusia kelinci ini

"Tidak, kenapa aku harus memanggilmu noona juga? Kalau Sye noona aku mau" jawab Jung Kook, lalu tersenyum sebentar sambil membayangkan wajah cantik Sye

"Ey, kau benar benar menyukainya?" penasaran Shi. Tidak yakin dengan Jung Kook yang akan mendekati eonni nya. Jangan jangan Jung Kook salah lagi, salah mengartikan perasaannya sendiri. Bisa jadi kan?

Apalagi katanya tadi ini cinta pertamanya, cinta di pandangan pertamanya. Ya walau sedikit ragu sih, masa iya eonni nya adalah cinta pertama Jung Kook? Tapi setaunya memang Jung Kook tidak pernah dekat dengan siapapun, beda cerita kalau banyak gadis baik teman seangkatan, adik kelas bahkan senior yang menyukai Jung Kook. Tapi Jung Kook kalem kalem saja, tidak serius menanggapi mereka. Sok sekali memang

"Kau percaya dengan cinta pandangan pertama? Atau mungkin malah pernah mengalami?" tanya Jung Kook serius

"Eum, tidak. Tapi bukannya tidak percaya hanya saja tidak yakin" jawab Shi apa adanya, memang begitu menurutnya

"Supaya kau yakin aku yang akan menunjukkan kepadamu, aku akan mendapatkan Sye noona menjadikan nya milikku. Milik Jung Kook" ucap Jung Kook yakin sekali. Wow

"Lihat saja, kau berhasil atau tidak" remeh Shi "Eum eonni suka makanan yang pedas, apapun itu dan tanpa keju. Dia tidak suka keju" lanjut Shi menjawab pertanyaan pertama Jung Kook. Mungkin sedikit memberi kepercayaan kepada Jung Kook tidak ada salahnya, begitu batin Shi

"Baiklah, kita beli makanan yang tanpa keju dan pedas tentunya untuk kekasihku" jawab Jung Kook sambil mengarahkan scoternya ke sebuah kedai makanan

Perfect NoonaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang