Keluarga Jung memang keluarga yang berada, mereka memiliki perusahaan dan cabang dimana mana. Jung Hoseok dan Jung Kook menjadi pewaris semua perusahaan besar itu. Tapi untuk sekarang hanya Hoseok saja yang memimpin dan mengelola semua perusahaannya karena Jung Kook yang masih duduk di bangku sekolah. Setidaknya 2 tahun lagi saat dirinya sudah lulus sekolah baru bisa membantu Hoseok untuk mengelola bisnis perusahaan keluarganya
Hoseok dan Jung Kook terpaut umur 5 tahun. Kedua orang tua mereka sudah meninggal 10 tahun yang lalu, saat Hoseok baru setahun masuk kuliah dan Jung Kook yang masih berada di setahun sekolah menengah atas. Sejak kepergian orang tua mereka Hoseok mau tidak mau yang harus menggantikan posisi sang appa menjadi pemimpin perusahaan. Di bantu dengan tangan kanan Tuan Jung, Hoseok mulai belajar mengelola perusahan itu. Masa muda Hoseok sudah di sibukkan dengan mengurus perusahaan dan menjadi mahasiswa. Luar biasa sibuk saat itu sampai sekarang
Hoseok menjadi pemimpin termuda yang sukses karena berhasil menaikkan saham dan grafik di perusahannya setiap tahunnya. Hoseok bekerja keras untuk itu, di tambah adiknya yang masih sekolah itu menjadi tanggung jawab utamanya karena tidak ingin membuat Jung Kook ikut merasakan betapa sulitnya mengurus perusahaan di tambah tugas tugas sekolah. Hoseok sempat merasa kewalah karena mengurus laporan perusahaan dan skripsi kuliahnya saat itu, tapi melihat Jung Kook yang masih sangat muda untuk ikut membantunya mengurus perusahaan membuat Hoseok tidak mau mengikut campurkan Jung Kook. Karena belum waktunya, Hoseok merasa dirinya saja yang harus menangani ini sendiri. Biarkan Jung Kook menyelesaikan sekolahnya sampai benar benar tuntas
Berbeda dengan keluarga Bom, mereka hanya keluarga kecil yang sederhana. Orang tua mereka juga sudah meninggal, sama halnya dengan Hoseok dan Jung Kook lalu tersisalah dua gadis cantik kakak beradik bernama Bom Sye dan Bom Shi. Memiliki adik yang masih sekolah membuat Sye merasa memiliki tanggungan wajib, yaitu membiayai sang adik agar sampai tuntas sekolah. Minimal sma sederajat, namun dirinya yakin jika sang adik akan bisa melanjutkan kuliah dengan bantuan beasiswa. Sang adik memang memiliki otak yang cerdas. Hampir sama dengan cerita di keluarga Jung, hanya saja di sini posisi keluarga Bom yang tidak sekaya keluarga Jung yang ketika orang tua mereka meninggal bisa meninggalkan warisan berupa perusahaan
Bukan, bukan maksud membandingkan. Sye bahagia dengan keluarga sederhana nya saat kedua orang tua nya masih hidup dulu. Begitu lengkap dan bahagia, pertengkaran kecil antara dirinya dan adiknya membuat keseruan tersendiri di keluarga sederhana itu
Singkat cerita Sye yang bertemu Hoseok di halte bus, wajah cantik Sye tampak muram. Memejamkan matanya sambil menyendenkan tubuhnya lelah, menunggu bus datang. Hoseok melihat amplop berwarna coklat, entah kenapa dirinya yakin kalau gadis ini sedang mencari pekerjaan. Hoseok berjalan dan duduk di samping gadis itu
Kalimatnya muter2 gak sih?:')
Plis kalo kalian bingung coba comen di kalimat yang mana ya, gapapa banget kok. Bantu aku koreksi ya chingu:') Gomawo~
Tapi kalian masih mau lanjut baca kan?:')
