"How can I love you if I don't love who I am?"
"Then you don't need to love me. It's enough if only I who love you."
Rhea Aninditha, seorang gadis yang hanya sebatas rata-rata. Untuk menjadi 'lebih', dia terhalang oleh batas 'cukup'.
Tentang Rhea ya...
Average (rata-rata): suatu angka yang mewakili sekumpulan data.
***
"How can I love you if I don't love who I am?"
***
Hanya cerita biasa tentang seseorang yang biasa juga. Seseorang yang tidak bisa mencintai dirinya sendiri. Tapi sebenarnya, orang lain pun begitu.
Dalam diri seseorang akan selalu ada bagian yang tidak bisa mereka terima dengan baik. Singkatnya, setiap orang pasti punya hal yang tidak mereka sukai dari diri mereka.
Dari pada terus membenci hal tersebut, kenapa nggak coba buat menerimanya?
Mungkin bagi sebagian orang itu hal yang mudah, tapi pemikiran setiap orang berbeda-beda, bukan?
***
C H A R A C T E R S
Main Characters
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rhea Aninditha - Rhea // Kim Hyunjin "Loona"
Representation: Gue bukannya nggak bersyukur sama apa yang udah diberikan Tuhan, tapi gue nggak suka sama diri gue yang biasa aja, nggak punya kelebihan, nggak ada sesuatu yang bisa diunggulkan. Dan yang paling gue benci adalah: I can't be more than this.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hemapraba Abimana - Hema // Hwang Hyunjin "Stray Kids"
Representation: Sejak kecil gue udah terbiasa menguasai banyak hal. Gue bisa memelajari banyak hal dengan mudah. Is that good? Tentu. Tapi hal itu justru membuat gue benci dengan diri gue. Gue benci ketika gue nggak bisa melakukan sesuatu, lebih tepatnya... gue benci ketika terlihat bodoh. Tentunya, gue nggak ingin itu terjadi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Abraham Benicio Harmaen - Abe // Hwall "Ex The Boyz"
Representation: Takut emang hal yang wajar, gue yakin semua orang di dunia ini pasti pernah ngerasain takut. Menurut gue yang nggak wajar itu ketika rasa takut terus-menerus datang tanpa pernah bisa dilawan. Itulah yang paling gue benci. Ketika seharusnya gue dengan berani mengambil keputusan, gue malah diserang rasa takut tersebut. Gue benci itu. Gue benci ketika takut melangkah.
Di bab Perkenalan ini aku ingin 'mengenalkan' cerita ini ke pembaca. Kayak konsepnya dan penggambaran karakternya. Ya mungkin nggak semua pembaca bisa nangkep maksud aku, tapi aku harap kalian bisa menikmati ceritanya
Jadi konsep utama cerita ini adalah insecurity dan self love. Kedengarannya emang agak berat, tapi aku usahain untuk mebuat cerita yang ringan biar semuanya can relate.
