Saat usia kandunganku menginjak 2 bulan, aku jalan-jalan ke taman karena bosan di apartemen terus. Aku memakai topi dan jaket agar tidak diketahui oleh Leon. Di taman, aku sedang menghirup udara segar di sana. Tiba-tiba aku teringat dengan kenanganku dulu saat bersama Leon di taman ini. Saat itu juga, kami masih pacaran.
Flasback
"Ayo Leon. Kejar aku jika kamu bisa, " ejek aku sambil berlari.
"Awas kamu ya. Jika aku berhasil tangkap kamu, aku akan menciummu, " kata Leon sambil mengejarku.
"Dasar mesum, " ejek aku masih berlari.
Leon berhasil menangkapku dan memelukku dengan erat.
"Kamu mau lari kemana lagi sayang? " tanya Leon.
"Lepaskan aku. Aku kesulitan bernapas, " jawab aku sambil berusaha melepaskan pelukan Leon.
"Tidak akan melepaskanmu. Kamu harus dihukum, " kata Leon.
"Jangan cium aku. Kita kan belum sah menjadi suami istri, " kata aku sambil tersenyum.
"Jika kita sudah resmi menjadi suami istri, aku akan mencium sampai kamu kehabisan napas, " kata Leon.
"Terserah kamu sayang. Dasar mesum, " kata aku.
Flashback end
Tanpa aku sadari air mataku mengalir keluar membasahi pipiku. Mungkin aku teringat kenangan manis itu makanya air mataku keluar. Tiba-tiba mataku tertuju sepasang suami istri sedang jalan-jalan dari kejauhan. Aku mengenal mereka.
"Itu kan Leon. Pasti wanita itu adalah istri barunya, " batinku.
Aku berusaha mendekati mereka dan bersembunyi di balik pohon agar tidak diketahui oleh mereka.
"Sayang, taman ini sangat indah, " kata Cindy.
"Iya kamu benar. Bahkan taman ini sama indahnya dengan dirimu, " kata Leon.
"Aku mencintaimu sampai kapanpun, " kata Cindy sambil memeluk Leon.
"Iya sayang. Aku juga mencintaimu, " kata Leon sambil membalas pelukannya.
Hatiku sangat sakit mendengar perkataan Leon kepada istri barunya.
"Leon, apa kamu benar-benar melupakan aku sepenuhnya? Kenapa kamu cepat sekali melupakan aku? Mungkin aku harus melupakanmu juga karena aku bukan siapamu lagi dan begitu juga dengan kamu, " batinku sambil menangis.
-
-
-
-
Disisi lain,....
-
-
-
-
Saat Leon sedang memeluk Cindy, dia melihat ada wanita yang sedang mengawasinya di balik pohon.
"Kenapa wanita itu mirip seperti Lyra ya? Apa jangan jangan itu benar Lyra? " batin Leon.
Tak lama, wanita tersebut pergi dari situ.
"Leon? Apa yang kamu lihat? " tanya Cindy sambil melihat apa yang aku lihat tadi.
"Enggak kok. Cuma lihat pemandangan taman, " jawab Leon bohong.
"Oh... Ayo kita pulang. Aku lapar, " kata Cindy.
"Baiklah. Mari kita pulang, " kata Leon.
Leon dan Cindy pulang ke rumah. Selama di perjalanan, dia masih kepikiran kejadian di taman tadi.
"Apa tadi Lyra ke taman ya? Tapi kenapa dia tidak ingin bertemu dengan aku? Apa karena dia melihat aku bersama Cindy jadi dia tidak ingin bertemu denganku? " batin Leon sambil melamun.
"Sayang, kenapa kamu melamun? Apa ada masalah ya? " tanya Cindy.
Lamunannya buyar saat mendengar pertanyaan Cindy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bosku Adalah Mantan Suamiku
RandomSudah 5 tahun tidak bertemu dengannya, tiba-tiba dia muncul lagi di kehidupanku. Apa aku sanggup menceritakan apa yang sebenarnya terjadi 5 tahun yang lalu setelah aku berpisah dengan dia? Maaf ini hanya cerita fiksi dan jika ada kata kata yang kura...
