i Don't Want You To Be Responsible (BL)

Babak 49: Keluar! Lao Zi ingin melakukan Bisnis Besar!

Mendengarkan suara air mengalir, seseorang yang sedang tertidur lelap menendang selimut dan membuka matanya dengan bingung.
Hmm ... Sepertinya sudah fajar?
Su Ziyang sudah lama lupa tentang kembalinya Ling Zhanyi tadi malam. Dia secara tidak sadar berpikir bahwa tidak ada yang kembali. Saat ini, dia mendengar suara air di kamar mandi. Dia bangun secara bertahap dan berpikir dalam hati: Apakah dia lupa mematikan keran tadi malam?
Tidak, jika dia tidak mematikan keran, lalu mengapa dia tidak menyadarinya ketika dia pergi tidur tadi malam?
Su Ziyang mengambil pakaiannya dan memakainya dengan linglung. Dia bangkit dari tempat tidur, mengenakan sepatu dan berjalan keluar.
Setiap pagi ketika dia bangun, dia punya kebiasaan menyelesaikan masalah fisiologisnya, yaitu—— pergi ke toilet.
Ketika pintu kamar utama dibuka, suara air berhenti dan Su Ziyang menguap. Dia bertanya-tanya apakah Ling Zhanyi telah kembali tadi malam atau tidak saat dia berjalan perlahan ke kamar mandi.
—— Rumahnya bukan villa mewah, oleh karena itu, kamar mandinya adalah kamar mandi dan kamar mandinya adalah kamar mandi. Secara alami, mangkuk toilet juga ada di kamar mandi.
Lampu di kamar mandi menyala dan Su Ziyang mendengar suara senandung di kamar mandi. Dia membuka pintu karena terkejut. Hasilnya, matanya melebar.
Ling Zhanyi!
Dia memang kembali tadi malam! Su Ziyang agak kesal ketika dia samar-samar ingat bahwa dia tampaknya telah membuka pintu untuknya.
Pada saat itu, dia mengira itu adalah mimpi dan tidak menganggap semua itu nyata. Jika dia tahu, dia tidak akan membuka pintu.
Lihat, presiden ini sama sekali tidak memperlakukan dirinya sebagai orang luar. Dia berdiri di kamar mandi telanjang saat dia mencuci.
"Kamu, apa yang kamu lakukan?" Ling Zhanyi sebenarnya mendengar Su Ziyang datang jauh-jauh hari. Ketika dia mendorong pintu terbuka, dia menutupi dadanya dengan terkejut dan bercanda, "Bertanggung jawab setelah kamu selesai melihat!"
"Keluar dari sini ..." Su Ziyang tertawa dan memarahi, "Selain itu, apakah Anda menutupi tempat yang salah? Hanya wanita yang menutupi dada mereka ... "Selama percakapan, Su Ziyang mulai melihat ke bawah. Ketika dia melihat saudara kecil Ling Zhanyi menyapa dirinya sendiri, dia segera membuat wajah merah besar.

Ling Zhanyi berkata ketika dia mengoleskan lotion mandi ke tubuhnya, "Kamu melihatnya, kamu melihatnya, kamu harus bertanggung jawab!"
"Omong kosong, bagaimana mungkin aku tidak melihat ketika kamu berdiri telanjang di kamar mandi saya? Anda membiarkan saya melihatnya sendiri, yang mengatakan kepada Anda untuk tidak menutupi sana sekarang! "Su Ziyang memerah hanya untuk sesaat. Dia segera menatap Ling Zhanyi dengan bebas hukum.
Tak perlu dikatakan, dia dan Ling bajingan tidak punya waktu untuk dengan cermat mengamati satu sama lain hari itu ketika mereka sedang bercinta. Orang ini dalam kondisi yang baik ...
Apresiasi segera menjadi kecemburuan. Su Ziyang mengertakkan giginya - sial! Bagaimana bisa seseorang yang duduk di kantor sepanjang hari memiliki sosok yang begitu baik ?!
Tanpa alasan ah, tanpa alasan. Dia biasa berkeliling dengan peralatan fotografi ketika dia bekerja. Akibatnya, semakin banyak dia berlari, semakin kurus dia menjadi; dia hanya tidak bisa berolahraga menjadi tubuh tampan yang iri ...
"Apa yang akan kamu lihat jika aku menutupinya? Lihat, kamu ngiler! "
Su Ziyang tanpa sadar menyeka sudut mulutnya tetapi menyadari bahwa Ling Zhanyi tertawa bolak-balik sebelum dia tahu bahwa dia sedang dimainkan. Dia menatap Ling Zhanyi dengan ganas, berpikir dalam benaknya untuk menemukan sesuatu untuk dilemparkan dan menabraknya!
Tertawa? Kamu masih tertawa ?!
Ling Zhanyi menatapnya dan melihat bahwa meskipun pakaiannya tidak dikenakan dengan benar, apa yang harus dipakai masih dipakai. Dia kecewa: "Ziyang, mengapa kamu begitu banyak memakai di pagi ini? Mengapa tidak menghapusnya dan mencuci bersama saya? Aku bisa membersihkan tubuhmu untukmu. Omong-omong ... Sangat tidak nyaman untuk tidak memiliki bathtub di rumah. "
Jika dia memiliki bathtub, dia bisa memeluk dan menempelkan dirinya keluar dengan tahu secara terbuka ...
Yah, kamar mandinya juga bagus. Siapa bilang berdiri berarti dia tidak bisa memanfaatkannya?
"Keluar dari sini jika kau keberatan. tidak ada yang memintamu untuk mandi di rumahku. " Su Ziyang 'hmph', tetapi mendesak, "Jangan lengah lagi. Cepat dan mandi, aku ingin ke toilet! "
Gunakan toiletnya?
Ling Zhanyi melihat toilet di sebelahnya dan segera menyadari bahwa—— oh, kamar mandi dan toilet di rumah mereka berada di ruangan yang sama!
Setelah menyadari itu, Ling Zhanyi mulai tertawa dan berkata, "Kamu masuk dan berbisnis. Saya tidak perlu menggunakan air sekarang. Itu tidak akan memercik ke Anda. Ah, tunggu sebentar. Lebih baik jika saya bantu. Kamar mandinya memiliki air. Ini licin dan Anda bisa jatuh dengan mudah. ​​"Setelah jeda, Ling Zhanyi berkata," Atau Anda hanya berdiri di pintu dan kencing. Tidak apa-apa untuk kencing di sekitarku. Lagi pula, aku mandi. Aku tidak takut itu ... "
Su Ziyang ingat bagaimana dia buang air kecil di tangan bajingan ini dari kehidupan masa lalunya ketika dia melakukan tes urin. Dia terkekeh tapi itu segera diganti dengan kulit yang tampak tidak enak dipandang dan dia mendesaknya, "Mengapa kamu berbicara begitu banyak omong kosong? Cepat mandi dan keluarlah! Saya hampir tidak bisa menahan diri! "
"Ziyang, kamu malu? Kamu pikir bicara dengan siapa? Kencing saja di sana!" Ling Zhanyi menggoda Su Ziyang dan melihat perutnya yang menggembung, sebelum dia tiba-tiba berkata, "Oh, apakah tidak nyaman bagimu untuk membungkuk dan mengambil adik laki-lakimu? Lalu aku akan membantumu."
"Lao Zi tidak butuh bantuanmu! Keluar dari sini! Lao Zi ingin melakukan bisnis besarnya! "