killer terror || END

6

avv aku balik enjoy ya

gaboleh tegang

rileks aja

aww

y

---
"haechannnnnn" teriak seseorang dari luar kamarnya

cklek

pintu terbuka menampakan seseorang yang baru saja bangun dari tidurnya

"mark?! bukannya lo gaikut kemaren?" tanya haechan

"g-gue bosen di Jakarta yaudah gue ikut lo pada ke Bandung" jawab mark dengan penuh kehati hatian

09.30 wib
bandung resort city

semua orng berkumpul dimeja makan membahas tentang rencana ini kecuali mark

" pokoknya kita tunggu aja sms si peneror itu lagi baru kita gerak" oceh jaehyun

"stuju, bus buat kita kesana udh gue sewa jadi kita tinggal jalan" sambung suho

"apalah daya yang tiap hari sarapan kerupuk + nasi " miris

"kalo kurang makanan dirumah lo bilang ke gue chan, gue beliin semua yang lo mau, sekalian supermarketnya beli juga gue bayarin" ucap jaehyun dengan songongnya

" anjinc:) "

dan semua pun tertawa berkat kerecehan jaehyun dan terdengar sebuah ketukan keras dijendela
semua pun terdiam

padahal mereka berada dilantai yg paling atas

guanlin berdiri, melangkah, memberanikan diri untuk sampai kebalkon, saat pintu dibuka

"astaga!" pekiknya

jaehyun langsung lari dan disusul yang lain

disana terlihat seekor kucing bewarna hitam yang di potong lehernya tapi hanya mengenai setengah urat nadinya

bayangkan sakit yang dialami kucing itu, kucing tersebut meraung raung kesakitan dan beberapa saat kemudian tak bersuara sepertinya sudah mati

tangan hyra tergerak untuk mengambil kucing tersebut dan menguburkannya dibawah diikuti guanlin

"bang ada surat itu" ujar jisung kepada jaemin yang sedang mengecek tkp

"eh iya " jaemin mengambil surat yang dilipat kecil bewarna pink mirip kertas diary jaemin segera membacanya

dan segera berlari menemui rachel

"hel" jaemin menyerahkan kertas tersebut dan rachel mulai membacanya

dear dairy

22-08-2012

papa hari ini ngeselin banget
masa ulangtahun anak sendiri ga ingetttt
sebel deh...
aku tau papa sibuk sama mama baru
tapi kan ya tetep aja aku anaknya.
semalem juga papa ga pulang
papa kemana aja sih
mama udh siapin makan malem buat papa padahal
yaudah deh sigini dulu buat hari ini

rachel tercengang bagaimana bisa diary lama yang dia cari cari berada disini walaupun cuma selembar

dan disana kata mama baru dicoret menggunakan darah segar

rachel segera turun ke bawah dan menyetop taksi setelah menyebut rute taksi tersebut pun jalan

menuntunnya kerumah yang jarang ia datangi ,ya
rumah ibu tirinya, rumah tersebut luas karna ibu tirinya seorang pengusaha minyak bumi

"BUNDA!!" teriak rachel yang mendapati ibu tirinya berada di atap rumah dan berjalan dipinggirannya

"hel mundur hel hiks" ayu -ibu tiri rachel- mengisyaratkan rachel untuk tidak mengikutinya

" BUNDA TURUN BUN!" jerit rachel

"b-bunda ga bisa hel n-nanti rico, abang kamu, smaa kamu dibunuh"

" BUNDA JANGAN GERAK AKU PANGGILIN RICO" rachel langsung lari ke dalam rumah dan mendapati rico -kakak tiri rachel- yang lagi nugas

" kak itu bunda diatas rumah!" jerit rachel histeris

"astagfirullah" rico berlari keluar rumah meninggalkan rachel

BUGH!!

bunyi keras terdengar dan memaksa kaki rachel untuk berlari

dan yang dilihatnya sekarang adalah ibu tirinya berada di pelukan kakak tirinya dan tidak bernafas

"k-kak"

tbc

aww balik lagi nih pendek tapi
tetep vote ok