13

98 18 1
                                    

"bang ayo makan!" panggil haechan ke jaehyun yang lagi nelfon seseorang

"iya chan bentar lagi"

"bunuh jihoon!"

---
"hoon kapan kita gerak kesana?" tanya do sambil menyantap rendang dengan lahap

:)

"kita kesana besok aja tepat jam 12 kita gerak dan langsung nyerang " ucap jihoon

"bagus"

"gue duluan ya, ada urusan" jaehyun meminum air dan langsung pergi kekamarnya

"kenapa dia?" tanya namjoon

"gatau" jawab haechan

dikamar jaehyun

"halo, gue udh taburin obat tidur dimakanan mereka, lo tinggal nyuruh mereka kesini buat ngambil jihoon"

"okay, thankyou honey.."

tut...

"tunggu pembalasan gue jihoon!"

10 tahun lalu..
miami, florida, amerika serikat

"bagaimana jihoon? apa kamu suka?" tanya paman jung alias ayahnya jaehyun

"suka banget om! om beli mansion ini buat jihoon?" tanya jihoon kecil dengan semangat

"iya dong"

"papa! kenapa mansion jaehyun buat dia?!"

"jaehyun! diam kamu!"

"papa jahat! jaehyun gamau punya mama baru! mama masih hidup! jaehyun lihat sendiri!"

plakkk!

ayahnya jaehyun menampar jaehyun dengan sangat kuat sampai jihoon terlonjak kaget

"p-papa"

"jaehyun! udah berapa kali papa katakan sama kamu, mama kamu itu udah meninggal! kamu lihat sendiri kan 2 bulan lalu jenazah mama kamu dikremasi?!"

"lo! gue benci sama lo!" jaehyun mendorong tubuh jihoon sampai tubuhnya terhuyung kebelakang dan

bugg!

kepala jihoon terbentur batu, menimbulkan bunyi yang sangat keras dan darah yang ga berhenti mengalir

"jaehyun! apa apaan kamu!" ayah jaehyun segera membantu jihoon dan membawanya kerumah sakit

meninggalkan jaehyun sendirian, jaehyun menangis, tangannya bergetar, kepalanya tertunduk

"apa yang telah ia lakukan?"

jaehyun sangat kacau

"jaehyun..."

jaehyun segera menaikkan kepalanya dan mengucek matanya, air matanya berhenti seketika
"mama!"

"jaehyun mama kangen banget sama kamu..."

"jaehyun juga kangen sama mama, jaehyun nyesel ga bisa jadi anak yang berbakti sama mama"

"jaehyun mau jadi anak berbakti sama mama?" jaehyun ngangguk dengan mata berbinar

"balaskan dendam kamu sama jihoon"

tiba tiba bayangan mama jaehyun hilang dan jaehyun kembali menangis, perkataan mama jaehyun semakin terputar dikepalanya

sejak saat itu dia ingin membalaskan dendamnya dan bergabung dengan komplotan minho yang tidak banyak orang tau komplotan ini banyak sekali jaringannya di korea hingga menjamur ke berbagai negara

dan ia juga tidak mengetahui selama ini dia hanya berhalusinasi mengenai ibunya, mengenai semua yang dikatakan ibunya, dan mengenai balas dendam itu

selama ini jaehyun terkena skizofrenia, sebuah penyakit gangguan jiwa akibat fungsi otak terganggu, karna jaehyun sangat mudah stress semenjak kematian ibunya dan setelah ayahnya bertemu dengan ibunya jihoon

---
"sttt jangan bicara lagi" orang itu bersuara sangat pelan tapi rachel masih dapat mendengarnya

"k-kenapa"

"didepan ada pos penjagaan, nanti kita keluarnya lewat lorong bawah tanah yang ada disebrang sana tetap hati hati "

mereka berjalan dengan hati hati sampai sebuah cahaya senter menyorot tepat diwajah lelaki yang bersama rachel itu

langsung lelaki itu mendorong rachel kesamping agar tidak ketahuan

"hei mark! perempuan yang kita sekap menghilang! tolong kamu cari dilorong bawah tanah sekarang!" ucap pria itu dan langsung meninggalkan mark

"pstt hey ayo!" bisik mark kearah rachel

"j-jadi kamu m-mark?!"

"gaada waktu buat jelasin semuanya pokoknya kamu hanya perlu keluar dari tempat ini!" mark menarik tangan rachel dan segera turun kelorong untuk keluar

teng!!

"mark bersama wanita itu!" mark dengan cepat menoleh kebelakang dan segera menarik tangan rachel untuk pergi

"lari! ayo cepat!" mereka berlari sambil ditembakkan anak panah

ctashh!

salah satu anak panah tersebut mengenai lengan mark

"mark!!"

"hei berhenti! atau nyawa kalian menjadi taruhannya!"

"cepat! itu pintu keluarnya!"

"TUTUP GERBANGNYA!!" teriak lelaki berjubah hitam

"mark lo berdarah!"

"gaada waktu buat mikirin luka kecil ini, sekarang waktunya kamu untuk pergi jangan mikirin saya, jaga jihoon!"

"lo harus ikut!" rachel menarik tangan mark untuk berlari dan menunduk melewati gerbang yang baru setengah tertutup

"taksi!!" panggil rachel dari kejauhan

"cepat mereka mengejar kita!" mark dan rachel cepat cepat masuk kedalam taksi itu dan pergi dari sana

"haha kalian sangat bodoh!"

tbc
mulai sekarang mark ke rachel ngomongnya saya-kamu
sedangkan mark ke yang lain itu ngomongnya gue-lo

mark bakalan jadi orang ketiganya jihoon sama rachel juga btw

hwhw

vote+comment= masuk surga

killer terror || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang