[14] MAAFIN GUE ANI

165 39 6
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Revaldo yang baru saja ingin pergi ke gudang sekolah untuk mengambil kursi kelas dibuat bingung dengan keluarnya Meta Cs dari gudang tersebut.

Dia bersembunyi di balik dinding. Memantau apa yang mereka lakukan di sana.

Satu hal yang membuat Revaldo semakin bingung. Mereka seperti mengendap-ngendap ketika melangkah menjauhi gudang. Dengan mata mereka yang sibuk mengawasi lingkungan sekitar.

Revaldo refleks menyembunyikan dirinya ketika hampir saja Devi melihat ke arahnya. Revaldo bernapas lega, untung saja tidak ketahuan.

Dia kembali melihat ke arah gudang. Dan benar, Meta Cs sudah tidak ada lagi di sana. Dengan cepat dia melangkah ke dalam gudang untuk mengetahui apa yang mereka lakukan di sana.

Ketika memasuki gudang. Aroma amis menyeruak masuk ke dalam hidungnya. Penasaran? Revaldo melangkah semakin dalam menyusuri gudang. Matanya membulat melihat apa yang ada di depannya.

Apa yang udah mereka lakuin ke nih cewek? Pikirnya.

Dia meringis ngilu melihat banyak darah yang keluar dari kepala cewek itu. Dengan cepat dia mengambil handphone di saku celana untuk menelpon seseorang.

"Apa?" Tanya orang di seberang sana to the point.

"Satria. Cepetan lo ke gudang sekarang! Gue tunggu!"

"Ada apa emangnya?"

"Nggak usah banyak tanya. Buruan lo datang dan nggak usah lama!"

Sebelum Satria menjawab, Revaldo langsung mematikan handphonenya sepihak. Dia yakin jika Satria merasa kesal di sana.

Suara rintihan terdengar membuatnya menoleh ke arah suara.

"T-Tolong gue." Ujarnya terbata-bata.

"Iya lo yang tenang. Gue bakalan tolong lo." Balas Revaldo. Dia tidak menyangka jika Meta Cs yang melakukan ini kepada Ani.

"G-gue minta tolong cariin hape gue." Ani terbatuk. Menahan rasa sakit di perutnya serta di kepalanya.

"Oke, gue bakal bantu cari hape lo." Revaldo dengan gesit menjelajahi setiap barang yang ada di gudang untuk menemukan handphone Ani.

Revalanggi (Our Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang