Ini sangat menyakitkan Yoongi. Aku menyerah, tolong maafkan aku. Dan biarkan aku pergi.
~ Kim Jina
Maaf telah menyakitimu. Aku tau kau menderita. Pergilah aku merelakan mu, tapi ketahuilah bahwa aku menunggumu.
~ Min Yoongi
🚨CERITA INI MURNI HASIL...
Terlihat seorang gadis sedang menggayuh sepeda tuanya, dengan rambut coklat yang digerai bersama headseat yang terhubung pada handphone yang sudah ketinggalan jaman.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ya dia Kim Jina, siswi kelas 12-3 tingkat akhir disalah satu sekolah bernama Bighit High School sekolah termahal di Seoul .
Kalian tahu mengapa seorang gadis miskin bisa bersekolah disekolah elit seperti itu? Karena Jina merupakan siswi yang pintar dan mendapatkan beasiswa dari sekolahnya dulu.
"Huhhh". Jina sedikit mengelap keringat yang jatuh dari pelipisnya ,sudah 15 menit, ia menggayuh sepeda dari rumah yang disewa dan akhirnya sampai disekolah.
Jina parkirkan sepeda tuanya ke post satpam dekat gerbang sekolah.
"Kim ahjussi, aku titipkan sepedaku disini ya".Pak satpam yang ku panggil Kim ahjussi itu menoleh dan memberikan senyuman "Tidak perlu ijin Jina~a, kau sudah kuanggap sebagai anakku sendiri. Akan aku jaga sepedamu".
Setelah mengatakan itu Kim ahjussi memberikan kantong plastik kepada Jina.
"Apa ini ahjussi?".Kim ahjussi mengelus kepala ku "Sarapan untukmu. Aku tau kau belum sarapan, makanlah agar kau fokus dengan pelajaran".
Jina bersyukur banyak orang yang perhatian denganku. "Terimakasih ahjussi maaf aku sering merepotkan mu". Kim ahjussi hanya memberikan senyum dan mengelus lembut kepala Jina.
Ah...Jina merindukan ayahnya.Karena pelajaran mulai 20 menit lagi, Jina memutuskan pergi ke tempat favoritnya Taman belakang sekolah.
Setelah Jina sampai di taman belakang sekolah, ia segera duduk dipohon sansuyu yang sedikit menguning.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah dirasa cukup nyaman segera, ia membuka tas yang berisi beberapa buku pelajaran.
Setelah itu mengambil buku favoritnya yang sering dibawa. Jika kalian berpikir itu buku pelajaran kalian salah itu buku novel yang berjudul You Always Hurt Me, but I'll Stay dari penulis yang terkenal bernama PARK JIMIN.
