Kapten-Trainee

8. SMA Ganeswara

Kelompok : Adalbaro

Taehyung'cakka
Taehyung'vilgax
Taehyung'gibral
Jaehyun'arjuna
Gualin'dranta

.....

Kata orang masa SMA itu masa paling menyenangkan, masa dimana kamu mencari jati diri, mencari tambatan hati dan juga sobat sampai mati.

Latarnya di kantin SMA GANESWARA, salah satu SMA swasta di kota Surabaya,salah satu SMA favorit juga, iya favorit anak penjabat yang tidak diterima di sekolah negeri maksudnya.

"MBAK ANYAA PESEN ES TEH MANIS PANAS" teriakan yang berasal dari pojok kantin, sekelompok laki-laki yang digadang sebagai most wanted nya Ganeswara.

"goblok tenan koe ki to Jun, ya gusti" pria berwajah oriental itu melempar sumpit tepat di wajah laki-laki yang dipanggil 'jun' itu, namanya Arjuna dan pelaku pelemparnya Gibral.

"Es teh manis panas itu gimana ceritanya anjing, minta bener lu gua bantai" lanjut Gibral dengan wajah sensi kuadrat, capek hadepin makhluk tolol kayak Arjuna.

"ih iya bener juga hehehe" jawab Juna kelewat polos, bikin tiga temannya hela nafas, terlampau biasa.

"Kka lu jadi ikut seleksi kapten basket?" Gibral mengalihkan obrolan, sementara sosok yang di panggil 'kka' itu hanya menganggukan kepala, dan melanjutkan makan nya.

"lawan lu Vilgax setau gua, yang lain ngundurin diri waktu tau dia nyalon jadi kapten basket, lu yakin cak?" Dranta yang sedari tadi diam ikut menyaut.

"yakin, lu pada gak percaya sama gua?" laki-laki yang dipanggil cak & kka itu bertanya santai.

"percaya lah, yakali kagak" jawab Gibral cepat yang di angguki Dranta dan Arjuna.

Ada alasan kenapa mereka berucap demikian, Vilgax dan Cakka itu musuh bebuyutan sejak masa orientasi, dan berlanjut hingga sekarang, sialnya Vilgax itu licik dan tak mau kalah, setiap mereka battle basket keduanya berakhir sama-sama bonyok.

"gua duluan ya, ada urusan" Cakka menepuk bahu dranta dan berlalu pergi meninggalkan tiga temannya yang menatap bingung.

"kalian yakin, bakal baik-baik aja?" Gibral bergumam pelan sembari menatap punggung Cakka Yang semakin tak terlihat.

"yakin, gua tau dia udah mikirin semua, santai aja" jawab Dranta yang diangguki Arjuna, kemudian mereka memutuskan pergi dari kantin.

                       .........

Jam kosong di SMA GANESWARA itu surga para siswa, bisa bebas mau ngapa-ngapain juga, mau ke kelas gebetan juga bisa.

Lorong menuju taman belakang cukup sepi, dranta berjalan dengan mata fokus pada kamera ditangannya, dan tak melihat ke sekeliling.

BRAKKKK

"ADUHH GIMANA SIH LU KALAU JALAN TUH LIHAT-LIHAT, TUMPAH KAN MINUMAN GUA" teriakan kesal menggema dilorong sepi itu, sosok yang ditabrak oleh Dranta.

"HEH BANTUIN KEK MALAH DIEM AJA, LIAT NIH GARA-GARA LU MINUMAN GUA TUMPAH" lanjutnya lagi.

"Cuma ketabrak doang gak usah lebay" jawab Dranta singkat , dan melanjutkan jalannya.

"HEH SIPIT LU GAK PERNAH DIAJARIN SOPAN SANTUN SAMA ORANG TUA LU YA? PANTES AJA" langkah dranta berhenti, menatap lurus ke depan, terkekeh sinis dan melanjutkan jalannya, tidak memperdulikan sosok yang ia tabrak tadi yang terus mengumpatinya dengan kata kasar.

"Killa lu kenapa duduk dilantai gitu, cosplay jadi suster ngesot lu" Arjuna yang baru keluar dari perpustakaan tak kuasa menahan tawanya ketika melihat Killua yang duduk dilantai dengan muka merah padam.